BANJAR,FOKUSJabar.id: Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kota Banjar Jawa Barat memberi pelatihan kemandirian bagi warga binaan.
Dalam pembinaan kali ini, sejumlah warga binaan diberikan pelatihan membiat gerobak sampah dari bahan besi dan las.
BACA JUGA: Aksi Seru Siswa TK di Kota Banjar Jadi Pemadam Kebakaran
Tujuannya untuk menumbuhkan jiwa kemandirian agar bisa bermanfaat bagi warga binaan setelah menyelesaikan tanggung jawabnya dan kembali ke masyarakat.
Kepala Lapas Kelas IIB Kota Banjar, Mohammad Maolana melalui Kasubsi Kegiatan Kerjanya, Donny Irawan mengatakan, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi bersama PT. Karya Baja Group.
Kegiatan pelatihan ini untuk menyukseskan program pembinaan kemandirian kepada warga binaan. Khususnya dalam bidang las produksi.
BACA JUGA: Pasien Gagal Ginjal RSUD Kota Banjar Kesulitan Cuci Darah
“Adapun metode pelatihan terdiri dari materi teknis dan praktik lapangan. Teori yang dipelajari tentang teknik pengelasan kemudian langsung dipraktekkan oleh warga binaan melalui pembuatan gerobak sampah yang nantinya akan dimanfaatkan untuk pengelolaan sampah di Wilayah Kota Banjar,” katanya.
Pembuatan gerobak sampah hasil karya warga binaan Lapas Banjar ini dilakukam oleh mereka yang mengikuti program pembinaan kemandirian pokja las produksi bukan yang pertama kalinya.
Pada tahun 2023 pada momen HUT Kota Banjar dalam rangka kunjungan Walikota Banjar Ke Lapas Banjar, Walikota Banjar mengapresiasi dan memesan sejumlah 10 gerobak sampah untuk dimanfaatkan dalam pengelolaan sampah diwilayah Kota Banjar.
“Dan pelatihan ini merupakan bentuk implementasi dari apa yang diinginkan Wali Kota Banjar,”kata dia.
Kegiatan praktek kerja pembuatan sampah ini dilaksanakan oleh 40 orang WBP. Melalui Kerjasama dengan PT. Karya Baja Group ini diharapkan warga binaan Lapas Banjar dapat memiliki keahlian yang nantinya dapat menjadi bekal untuk dikembangkan Ketika telah selesai menjalani masa pidananya di dalam Lapas.
“Kami berharap ini bisa menjadikan mereka pribadi yang lebih baik, Mandiri dan produktif merupakan tujuan suksesnya proses pembinaan didalam Lapas,” pungkasnya.
(Budiana Martin/Anthika Asmara)