BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kota Bandung terus meningkatkan perawatan sejumlah taman agar selalu tampak rapi, asri dan indah di musim kemarau.
Kepala DPKP Kota Bandung Rizki Kusrulyadi mengungkapkan, bahwa perawatan taman-taman di Kota Bandung merupakan pekerjaan rutin yang dilaksanakan pihaknya dalam setiap tahunnya.
BACA JUGA: Jaksa Agung Tegaskan Netralitas Kejaksaan di Pemilu 2024
“Hanya kita terkendala cuaca di saat musim kemarau seperti saat ini. Tingkat penguapannya sangat cepat. Sehingga beberapa tanaman, memang membutuhkan ekstra perawatan,” kata Rizki Senin (4/8/2023).
Menurutnya, kegiatan penyiraman tanaman di musim kemarau setidaknya membutuhkan lebih dari dua kali. Dalam kondisi normal, penyiraman tanaman hanya dilakukan dua kali dalam satu hari.
Apalagi, kata Rizki, mayoritas tanam di Kota Bandung merupakan taman estetik. Pastinya banyak ditanami tanaman beraneka warna yang biasanya tidak tahan terhadap cuaca panas.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Beri PR untuk Bey Machmudin, Ini Daftarnya
“Tetapi kita terus berupaya, agar tanaman yang tidak kuat terhadap panas ini tetap hidup. Bahkan kita juga sempat meminta bantuan teman-teman Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) untuk membantu di beberapa lokasi,”katanya.
Rizki menyebut, bahwa sejumlah taman di Kota Bandung telah kembali di buka untuk umum. Hanya saja ada beberapa taman yang memang masih dibatasi, seperti Taman Alun-alun Asia Afrika.
Meski begitu, pihaknya pun mengimbau kepada masyarakat agar turut menjaga, dan memelihara keberadaan taman. Caranya dengan menggunakan fasilitas secara baik, juga tidak membuang sampah sembarangan.
“Aktivitas taman sudah normal. Kepada masyarakat silahkan menikmati dan memanfaatkan fasilitas. Sampah juga harus dijaga dengan tidak membuang sembarangan. Kalau itu terjadi, kita akan tutup untuk pemeliharaan,” pungkasnya.
(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)