spot_img
Jumat 26 April 2024
spot_img
More

    Erick Thohir Ogah Pikirkan Soal Bidding Piala Dunia 2034

    JAKARTA,FOOKUSJabar.id: Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan, dirinya tak ingin berpikir terlalu jauh terkait kesempatan Indonesia mengajukan diri (bidding) sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

    “Saya rasa hari ini kita jangan berpikir terlalu jauh dengan mimpi-mimpi 2034, ada Piala Dunia, ada Olimpiade yang kemarin juga di G20 disampaikan antara Presiden IOC Thomas Bach dan Indonesia,” kata Erick di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat, setelah pertemuan dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

    Erick menyebut, ingin berfokus terlebih dahulu menyelesaikan permasalahan Indonesia yang batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

    BACA JUGA: Teddy Minahasa Dituntut Hukuman Mati, Hotman Paris: Tensi Kita Naik

    Saat ini dia akan berjuang untuk terhindar dari sanksi FIFA.

    “Itu (bidding Piala Dunia 2034) sesuatu yang saya rasa itu belum menjadi sebuah hal yang prioritas saat ini,” ujar dia.

    Erick menjelaskan akan terlebih dahulu menyelesaikan apa yang diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada dirinya, yakni pertama soal perumusan buku biru transformasi sepak bola Indonesia, dan kedua soal negosiasi kembali dengan FIFA agar Indonesia terhindar dari sanksi.

    “Ada dua hal, satu segera membuat peta biru transformasi sepak bola Indonesia. Bapak Presiden menekankan ini harus segera selesai dan disampaikan kepada FIFA. Kedua, bapak presiden juga menginstruksikan langsung kepada saya segera kembali membuka pembicaraan bersama FIFA,” kata dia, melansir IDN.

    Sebelumnya FIFA memutuskan mencoret Indonesia dari status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 pada Rabu (29/3/2023) malam.

    “kondisi terkini” di Indonesia sebagai alasan keputusan itu, yang diambil selepas pertemuan Presiden FIFA Gianni Infantino dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

    Sebelum FIFA mengambil keputusan itu, di Indonesia muncul gelombang penolakan dari beberapa kepala daerah terhadap kedatangan Timnas Israel U-20 untuk berlaga di Piala Dunia U-20 2023.

    Pencabutan status tuan rumah praktis membuat Indonesia tak berhak tampil di Piala Dunia U-20/2023 karena gagal memperoleh tiket via jalur kualifikasi reguler setelah tak mampu mencapai empat besar Piala Asia U-20 2023.

    (Agung)

    Berita Terbaru

    spot_img