spot_img
Sabtu 20 April 2024
spot_img
More

    Jaga Kelestarian Pohon, DLH Kota Bandung Tanam 9 Pohon Langka

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung Jawa Barat (jabar) menanam 9 jenis pohon langka di Taman Keanekaragaman Hayati, Kecamatan Cibiru, Kamis (16/3/2023).

    Kesembilan pohon tersebut, Gayam, Bisbul, Campoleh, Kapundung, Peundeuy, Loa, Muncang, Kepuk dan Kokosan.

    Kepala DLH Kota Bandung, Dudi Prayudi mengatakan, kegiatan menanam pohon langka memiliki sejumlah manfaat penting.

    Antara lain, membantu melestarikan keanekaragaman hayati spesies pohon yang terancam punah.

    BACA JUGA:

    Jelang Ramadhan, BUMN Gelar “Ngopi” untuk Kesehatan dan Ketahanan

    “Dengan menanamnya, kita dapat membantu memastikan bahwa mereka terus ada untuk dinikmati generasi mendatang,” kata Dudi.

    Menurutnya, selain bernilai ekologis, pohon langka memiliki makna budaya dan sejarah yang penting.

    Kata Dudi, pohon langka telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan tradisional untuk bahan bangunan atau untuk tujuan lain.

    Pihaknya berharap, adanya pengembangbiakan dari tanaman-tanaman tersebut.

    Para perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan kewilayahan yang hadir, silahkan membawa pulang bibit tanaman.

    “Nanti setelah penanaman, mudah-mudahan tiap OPD ataupun dari kewilayahan bisa mendapatkan bibit tanaman ini. Silahkan tanam di kantornya masing-masing,” ucapnya.

    Dudi mengatakan, lebih banyak lagi spesies tanaman langka yang ditanam oleh DLH Kota Bandung sebagai upaya pelestarian dari ancaman kepunahan.

    BACA JUGA:

    Kontribusi dalam Program ETLE, Ridwan Kamil Terima Penghargaan dari Polri

    “Pohon dan tanaman hijau adalah suatu hal yang penting. Bukan hanya memegang peran penting dalam ekosistem kita, tetapi juga memegang peran budaya sejarah estetika sangat penting untuk dilestarikan dan dilindungi,” katanya.

    Kepala Bidang Tata Lingkungan DLH Kota Bandung, Siti Khodijah menyebut, selain upaya pelestarian, kegiatan penanaman ini merupakan upaya menghadirkan sarana pendidikan, penelitian, serta pengembangan ilmu pengetahuan dari pariwisata.

    Selain itu, kehadiran tanaman langka di Taman Keanekaragaman Hayati ini juga berperan sebagai objek di ruang terbuka hijau serta penanaman tutupan vegetasi.

    Ia mengungkapkan, pihaknya berkolaborasi dengan OPD terkait dan juga Universitas Pasundan (Unpas)

    “Penanaman ini melibatkan 49 mahasiswa Unpas yang akan membantu memelihara tanaman,” ujarnya.

    Ia berharap, setelah penanaman secara simbolis, seluruh OPD di Pemkot Bandung dapat melakukan pelestarian yang sama di kantornya masing-masing.

    Sebagai informasi, selain penanaman pohon langka, kegiatan ini juga diisi dengan mengunjungi kebun dan menyicip hasil panen buah-buahan di kawasan Taman Keanekaragaman Hayati.

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img