spot_img
Sabtu 4 Mei 2024
spot_img
More

    Ini Penyebab Kura-kura Besar Mati di Pangandaran?

    PANGANDARAN,FOKUSJabar: Sejumlah warga di Pangandaran Jawa Barat (Jabar) dikagetkan dengan adanya bangkai seekor Kura-kura berukuran besar di sekitar bibir pantai Karapyak, Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang, Sabtu (4/3/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.

    Demikian dikatakan salah seorang warga setempat sekaligus pencinta Kura-kura, Agus.

    BACA JUGA: Polres Pangandaran Gelar Jumat Curhat

    “Saat ditemukan warga, kondisinya sudah mati. Meski begitu, tak seorang pun yang berani mengangkat bangkainya,” kata Agus, Minggu (5/3/2023).

    Menurut Agus, bangkai Kura-kura tersebut sudah tidak ada di tempat pertama kali ditemukan warga. Sepertinya terbawa arus ombak.

    “Sepertinya Kura-kura itu terbawa arus ombak laut. Soalnya, saat dicek bangkainya sudah tidak ada,” katanya.

    Agus menyebut, kura-kura yang terdampar di bibir Pantai Karapyak  memiliki diameter sekitar 110 centimeter dengan bobot 1 kuintal.

    BACA JUGA: 3 Menu Favorit Rumah Makan PC Paledah Pangandaran

    “Usianya mungkin sekitar 70-80 tahunan. Jenisnya, penyu hijau,” ungkap Dia.

    Agus mengatakan, sejak dulu Pantai Karapyak termasuk tempat Penyu mencari makan.

    “Pantai Karapyak kan berkarang. Jadi, rumput -rumput laut banyak. Itu salah satu makanan mereka,” imbuhnya.

    Dia mengaku sering melihat Kura-kura saat pagi dan sore hari. Mereka tengah mencari makan.

    Saat ini, di lokasi tersebut banyak limbah/sampah plastik dari Sungai Citanduy.

    “Mungkin itu penyebab kematian Kura-kura tersebut,” pungkasnya.

    (Sajidin/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img