spot_img
Kamis 25 April 2024
spot_img
More

    bjb PESATkan UMKM Kembali Digelar

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: bank bjb kembali menggelar bjb PESATkan UMKM sebagai sarana talkshow edukasi bisnis mendukung para pelaku usaha agar bisa naik kelas, begitupun bagi masyarakat yang baru memulai usaha.

    bjb PESATkan UMKM yang pertama digelar tahun ini di Ballroom LePolonia Hotel & Convention itu diikuti 95 peserta. Acara dibuka langsung oleh Pemimpin Divisi Kredit UMKM bank bjb Denny Mulyadi, di Medan, Selasa (24/1/2023). Hadir juga Pemimpin Kantor Cabang bank bjb Medan Risto Livian Surbakti dan Executive Business Officer bank bjb Jadi Kusmaryadi sekaligus sebagai moderator.

    BACA JUGA: Dukung Pendidikan, bank bjb dan Unpad Resmikan Knowledge Theater

    Di sesi pertama, para peserta mengikuti Talkshow kredit bjb Mesra (Masyarakat Ekonomi Sejahtera) dengan moderator Executive Business Officer bank bjb Jadi Kusmayadi. Hadir dalam sesi tersebut sejumlah narasumber yakni Komisaris Independen bank bjb Diding Sakri, Elpi Nazmuzzaman dari akademisi, serta Komisaris Independen bank bjb syariah Rio Febrian Wilantara.

    Untuk diketahui, Kredit bjb Mesra merupakan pembiayaan bagi jemaah di sekitar rumah ibadah (masjid, klenteng, vihara, gereja atau pura) tanpa bunga dan agunan untuk usaha mikro perorangan yang belum bankable dengan plafon maksimal Rp5 juta. Tujuannya untuk menjauhkan masyarakat dari jerat rentenir.

    Adapun total penyaluran kredit bjb Mesra sejak November 2018 hingga Desember 2022 mencapai Rp52,5 milyar kepada 12.475 NoA di 4 provinsi (DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat dan Bali) dengan kualitas kredit yang terjaga dengan baik di angka 1,34 persen.

    Pada sesi kedua, acara disii dengan edukasi perbankan, pengenalan, pembiayaan dan pemberdayaan UMKM oleh Apsoro sebagai Manajer Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Terpadu (PESAT) bank bjb, yang menjelaskan tentang proses bank menyalurkan dana, jenis kredit, langkah menjadi debitur, usaha harus layak (feasible), usaha harus sesuai ketentuan bank, produk kredit, serta program kredit bjb Mesra dan PESAT.

    Kemudian pada sesi ketiga berlangsung materi tentang Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) bank bjb oleh Fanny Atika sebagai Pemasaran dan Customer Relationship yang menjelaskan akan pentingnya bagi pelaku usaha untuk mempersiapkan masa depan yang lebih sejahtera sejak dini.

    Di sesi terakhir Staff Digital Banking Sales &Merchant Asquisition Hilmi Zulfikri Wijaya dan Officer Financial Inclusion Arrie Wahyu Noerprapto menjelaskan Produk Digital Banking (DIGI dan DigiCash) dan Agen bjb BiSA! dan ditutup dengan hiburan games dan pemberian doorprize bagi peserta beruntung. Terdapat free setoran awal DPLK untuk 15 orang pertama, tambahan modal usaha bagi 5 orang, dan lainnya.

    Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan, pelatihan yang digelar di Medan ini untuk membantu para pelaku UMKM maupun yang baru memulai usaha agar bisnisnya lebih optimal.

    “Melalui bjb PESATkan UMKM di Medan, peserta akan mendapat edukasi cara mengelola dan mengembangkan usaha dengan optimal,” kata Widi.

    Widi berharap, setelah mengikuti bjb PESATkan UMKM di Medan bisa memanfaatkan produk dan jasa layanan perbankan dari bank bjb untuk bisa berkembang dan memiliki prospek cerah ke depannya.

    Eddy Saputra salah seorang peserta yang juga pengusaha Panglima Cendol mengapresiasi bjb PESATkan UMKM.

    BACA JUGA: bank bjb Bantu PBPU Reaktif JKN

    “Ini luar biasa dan sangat membantu para pelaku UMKM, mengedukasi pelaku UMKM terhadap produk-produk perbankan. Saya tertarik dengan beberapa produk yang ditawarkan bank bjb, salah satunya Kredit bjb Mesra untuk dapat terus mengembangkan usaha ke depannya,” kata Eddy.

    (LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img