spot_img
Tuesday 30 April 2024
spot_img
More

    Laksamana Yudo Bakal Disahkan Jadi Panglima TNI Selasa Pekan Depan

    JAKARTA,FOKUSJabar.id: Anggota Komisi I DPR, Dave Laksono mengatakan, hasil uji kepatutan dan kelayakan Laksamana Yudo Margono sebagai calon Panglima TNI telah diserahkan ke pimpinan parlemen pada Jumat (2/12/2022).

    Hasilnya, Laksamana Yudo dinyatakan lolos sebagai calon Panglima TNI untuk menggantikan Jenderal Andika Perkasa.

    Selanjutnya, DPR akan menggelar rapat paripurna untuk mengesahkan penunjukkan Laksamana Yudo sebagai Panglima TNI baru.

    BACA JUGA: Imam Masjid Diserang Jemaah Saat Pimpin Salat Magrib di Bekasi

    “Hasil (uji kepatutan dan kelayakan) langsung diserahkan pada Jumat dan paripurna kemungkinan Selasa pekan depan,” kata Dave di depan rumah dinas KSAL di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, semalam.

    Dave termasuk salah satu dari sejumlah anggota Komisi I DPR yang ikut melakukan verifikasi faktual ke kediaman dinas Yudo. Proses itu masuk dalam tahapan uji kepatutan dan kelayakan untuk menjadi Panglima TNI.

    Namun, yang dikunjungi bukan rumah pribadi. Lantaran, kediaman pribadi Yudo berada di Surabaya, Jawa Timur. Sementara, kediaman di Menteng adalah rumah dinas.

    Menurut Dave, keluarga adalah salah satu faktor pendukung agar Yudo dapat mewujudkan visi dan misi Panglima TNI dalam durasi masa kerja yang pendek yakni satu tahun.

    “Pak Yudo memiliki support system dari keluarga yang bagus, mengingat masa jabatan Beliau itu kurang lebih satu tahun dan Beliau dituntut untuk bekerja keras,” kata politikus Partai Golkar tersebut, sepertid dilansir IDN.

    Sementara, usai tiga jam menjalani fit and proper test, Laksamana Yudo merasa bahagia dan lega. Sebab, ia berhasil memperoleh persetujuan dari Komisi I DPR untuk menjadi Panglima TNI.

    Apalagi, fit and proper test kali ini terasa berbeda. Yudo tiba di parlemen didampingi sejumlah pejabat tinggi mulai dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) hingga Kapolri. Menurut Yudo, kehadiran mereka turut memberikan semangat dan dukungan agar fokus melewati fit and proper test.

    Lebih lanjut, mantan Pangkogabwilhan itu juga menyebut dalam 100 hari pertama menjabat Panglima TNI nanti, ia akan fokus terhadap pengembangan SDM prajurit TNI.

    “Pertama, yang pasti SDM. Saya angkat kembali karena SDM di TNI harus modern sesuai dengan perkembangan teknologi yang ada,” kata Laksamana Yudo.

    Selain itu, Yudo juga mendapatkan sejumlah masukan dari Komisi I menyangkut beberapa hal, termasuk pengerahan prajurit di Papua dan Aceh hingga isu keamanan di Laut China Selatan.

    “Masukan dari Komisi I akan digunakan sebagai evaluasi kebijakan ke depan,” ujarnya.

    (Agung)

    Berita Terbaru

    spot_img