spot_img
Minggu 28 April 2024
spot_img
More

    Jembatan Baru di Desa Sukamaju Ambruk, Puluhan Santri Luka-luka

    CIAMIS,FOKUSJabar.id: Jembatan gantung di Dusun/Desa Sukamaju, Kecamatan Baregbeg, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk. Jembatan yang belum diresmikan itu ambruk pada Jumat (25/3/2022) sekitar pukul 10.00 WIB.

    Jembatan yang membentang diatas sungai Cileueur itu merupakan penghubung dua dusun yakni Bangunsirna dan Sukamaju. Jembatan ambruk diduga karena tidak mampu menahan beban saat dilintasi 66 orang santri.

    Berdasarkan penuturan warga, jembatan tersebut rencananya akan diresmikan pada pekan depan. Sehingga tidak ada papan peringatan terkait batas maksimal kekuatan jembatan saat dilintasi warga.

    “Kejadiannya sekitar jam 10.00 WIB. Saat itu ada banyak santri yang melintas sambil foto-foto, sepertinya jembatan gak kuat jadi ambruk,” kata salah seorang warga, Jumat (25/3/2022).

    BACA JUGA: Kekosongan Kursi Wakil Wali Kota Bandung Tak Pengaruhi Legitimasi Yana

    Wakil Pimpinan Pengurus Pondok Pesantren Al-Huda Turalak, Amang membenarkan jika 66 orang santri di pondoknya menyebrangi jembatan.

    “Iya memang ada 66 santri kami yang menyebrangi jembatan. Kalau hari Jumat, biasanya mereka suka pada ‘ngeliwet’ di Cileueur,” kata Amang.

    Dia menuturkan tidak tahu menahu terkait proyek pembuatan jembatan di sungai Cileueur. “Saya juga baru tahu kalau ada jembatan disini. Sebelumnya gak tahu, tapi karena ada santri saya yang jatuh jadi saya cek ke sini,” dia menuturkan.

    Saat ini, lanjut dia, seluruh santri yang mengalami luka-luka baik yang ringan ataupun berat sudah diobati.

    “Kami ponpes bertanggung jawab mengobati semua santri yang jatuh dari jembatan tersebut. Sudah kami bawa ke puskesmas. Yang patah kaki pun sudah kami bawa ke ahli tulang,” Amang menegaskan.

    Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Desa Sukamaju terkait peristiwa jembatan ambruk tersebut.

    (Fauza/Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img