spot_img
Sabtu 20 April 2024
spot_img
More

    Pemberlakuan Larangan Mudik Berpengaruh Pada Penjualan Tiket Kereta Api

    BANJAR,FOKUSJabar.id: Larangan mudik berpengaruh pada penjualan tiket kereta api, hingga saat ini PT KAI melayani penjualan tiket lebarab 2021.

    Hingga saat ini PT KAI masih menunggu aturan teknis terkait larangan mudik yang akan diberlakukan oleh pemerintah mulai dari 6 Mei sampai 17 mendatang.

    Kepala Management Humas Daop 2 PT KAI Bandung Kuswardoyo  mengatakan, arus mudik dengan menggunakan jalur mode tranportasi kereta ini biasanya paling diminati para pemudik termasuk yang melintas daerah Kota Banjar, Jawa Barat.

    BACA JUGA: Pemprov Jabar Bahas Soal Larangan Mudik dengan Jatim, DKI Jakarta, Jateng dan Banten

    “Hingga saat ini kami masih menunggu aturan rinci dari managemen pusat terkait jumlah KA yang akan dijalankan, karena semuanya mengacu pada kantor pusat,” kata dia, Selasa (20/4/2021).

    PT KAI belum menjual tiket untuk masa angkutan pada periode 6-17 Mei 2021. Sehingga belum sampai saat ini tidak ada transakis pembelian tiket pada waktu tersebut.

    larangan mudik
    Stasiun Banjar. (Foto: Budiana Martin)

    Larangan mudik ini kata Dia, tentunya akan sangat berpengaruh terhadap operasional kereta api. Namun langkah pemerintah ini merupakan yang terbaik untuk memutus mata rantai Covid-19 dan tentunya PT KAI akan mengikuti apa yang menjadi kebijakan pemerintah.

    “Dan tentunya tidak mengurangi kami dalam memberikan pelayanan yang maksimal,” kata dia.

    Sebelumnya, Pemerintah pusat resmi mengeluarkan  larangan mudik lebaran bagi seluruh masyarakat Indonesia. Informasi tersebut disampaikan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Iswanto saat meninjau skema penyekatan wilayah di Kota Banjar.

    “Larangan mudik akan dimulai pada 6 hingga 17 mei 2021 mendatang jadi di himbau kepada semua masyarakat agar tidak melakukan pergerakan atau kegiatan-kegiatan di luar daerah,” katanya.

    Kebijakan ini akan dilakukan karena angka kasus dan kematian karena pandemi Covid-19 terus meningkat, kendati begitu masyarakat diharapkan dapat bersabar dan mengikuti kebijakan yang dikeluarkan pemerintah.

    (Budiana Martin/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img