Jumat 13 Desember 2024

Tim Tracing Covid-19 Ciamis Capai Standard WHO

CIAMIS, FOKUSJabar.id: Tim tracing Covid-19 Ciamis mencapai telah mencapai jumlah standard di atas yang ditentukan WHO.

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya mengapresiasi Tim Tracing Covid,-19 Ciamis, saat membuka acara Webinar dengan tema “101 Cara Mencegah Penyakit Gigi dan Mulut” dalam rangka Bulan Kesehatan Gigi Nasional 2020 yang diselenggarakan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Ciamis, Banjar dan Pangandaran di Aula Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis, Sabtu (14/11/2020).

“Kita harus bangga dan memberikan apresiasi terhadap Tim Tracing Covid-19 Ciamis yang telah melaksanakan tracing Covid-19 dengan pencapaian melebihi standar WHO yang telah ditetapkan,” kata Bupati.

Ia juga menjelaskan, Tim Tracing Covid-19 Ciamis telah melakukan tracing sebanyak 15.335 kali, ini menunjukan telah tercapainya standar 1% pelaksanaan tracing dari 1,4juta lebih masyarakat Ciamis.

Herdiat mengungkapkan, saat ini kondisi sebaran Covid-19 di Ciamis naik terus. Perlu kehati-hatian dalam menghadapi masa pandemi ini dengan terus mengajak masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

“Di Kabupaten Ciamis ada 272 kasus terkonfirmasi positif Covid-19, masih aktif sebanyak 87 orang dan sembuh 171 orang, data itu didapat dari hasil kerja Tim Tracing Covid-19 di GTTP Covid-19 Ciamis,” kata Bupati.

BACA JUGA : Tiga Kecamatan di Kabupaten Ciamis, Diterjang Angin Kencang

Webinar PDGI Ciamis di Hari Kesehatan Gigi

Menurut Herdiat, untuk memutus mata rantai Covid-19 sangat mudah, asal mempedomani protokol kesehatan.

“Diluar kebanggaan terhadap hasil capaian Tim Tracing Covid-19, Kita harus mematuhi dan pedoman protokol kesehatan sebagai upaya memutus mata rantai Covid-19,” kata dia.

Petugas medis yang tergabung di dalam Tim Tracing Covid-19 kata Herdiat sangat rentan juga terhadap pemaparan, karena itu pihaknya meminta tetap waspada dan tidak boleh lengah.

Ihwal kegiatan Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Ciamis, Bupati Ciamis ini pun mengapresiasi inisiasi PDGI Ciamis Banjar dan pangandaran yang telah menyelenggarakan  Webinar yang diikuti oleh 500 peserta secara virtual.

Kegiatan ini merupakan salah satu pengabdian para dokter gigi untuk memberikan pelayanan sebaik-baiknya.

BACA JUGA : Pameran Virtual Kewirausahaan Pengusaha Pemuda Ciamis, Upaya Bangkitkan Ekonomi di Tengah Pandemi

“Kita harus mengikuti perkembangan zaman di dunia kesehatan, saat ini di era digitalisasi tentunya pengetahuan dan SDM harus terus di-upgrade agar bisa lebih optimal dalam memberikan pelayanan kesehatan,” kata Herdiat.

“Kita pun men-suppot dan mendukung apabila para pengurus PDGI ingin terus meningkatkan pengetahuan, baik melalui pendidikan formal, pelatihan ataupun bim tek lainnya,” kata Herdiat.

Berkaitan dengan teknologi kesehatan , Herdiat mengingatkan para pengurus PDGI untuk senantiasa mengikuti perkembangan teknologi khususnya di bidang pengobatan gigi dan mulut.

Sementara itu, Ketua PDGI Ciamis, Banjar dan Pangandaran dr. Asep Kamal Fasya menyampaikan, pelaksanaan webinar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kesehatan mulut dan gigi sebagai bentuk kesehatan secara konferensif.

“Kita mengajak seluruh warga Ciamis untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut, karena seseorang bisa disebut tidak sehat apabila kesehatan mulut diabaikan,” kata Asep.

Ia juga merencanakan acara tersebut digelar secara rutin dan tempatnya pun berpindah-pindah diantara wilayah kerja PDGI yaitu di Kabupaten Ciamis, Kota Banjar dan Kabupaten Pangandaran.

Saat ini pengurus PDGI masih terbatas, maka masih digabungkan dengan Pengurus Banjar, Ciamis dan Pangandaran yang mencapai 55 orang.

Dengan minimnya kepengurusan PDGI, sehingga program yang dilaksanakan belum terlalu maksimal.

“Kita mengharapkan support Bupati Ciamis untuk meningkatkan sumber daya manusia khususnya di bidang dokter mulut,” katanya.

Masih di tempat yang sama, Ketua Pelaksana kegiatan Webinar, dr Didi Fahmi Firmansyah menerangkan, pelaksanaan webinar dalam rangka Bulan Kesehatan Gigi 2020 ini dilakukan atas kerjasama antara ODG dengan Unilever, Pemerintah Kabupaten Ciamis, RS AL Arif, RS Dadi Keluarga BSM Ciamis dan Pondok Pesantren Darussalam.

Sebanyak 500 siswa yang terdiri dari pengurus PDGI, siswa-siswi, Guru dan Orang tua murid se-Kecamatan Ciamis.

Meskipun dalam keterbatasan tatap muka tidak akan menghalangi kemerdekaan untuk senyum. Senyum dengan gigi yang sehat dan bersih.

“Kita mengajak seluruh masyarakat menjaga kesehatan mulut dengan gosok gigi pagi dan sore. Serta rutin mengecek gigi selama enam bulan sekali,” kata dia.*(Deni Hamdani).

 

 

Berita Terbaru

spot_img