spot_img
Jumat 19 April 2024
spot_img
More

    Dekranasda-JNE Bersama Kembangkan UMKM Tangguh

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Ketangguhan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) menjadi sorotan karena mampu melewati masa pandemi Covid-19. Sektor usaha ini pun disebut turut membangkitkan perekonomian yang sempat terpuruk.

    Hal tersebut diungkapkan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jabar Atalia Praratya Kamil saat tampil sebagai bintang tamu spesial pada tayangan perdana ‘Cerita JONI’ di kanal Youtube JNE, 17 September 2020. Bersama Kepala Cabang JNE Bandung Iyus Rustandi, istri Gubernur Jabar Ridwan Kamil ini menuturkan dukungan Dekranasda untuk perkembangan UMKM.

    Tayangan Cerita JONI adalah program inspiratif yang membahas seputar usaha, Entrepreneur, bisnis online dan logistik.

    Atalia mengungkapkan dukungan Dekranasda dan berbagai hal lain mengenai perkembangan saat ini. Perkembangan UMKM ini harus terus didukung berbagai pihak, baik pemerintahan maupun pihak swasta.

    Di tengah pandemi saat ini, ujar Atalia, program pengembangan UMKM tidak dapat dilakukan seperti biasanya dengan mengadakan pertemuan seperti acara pameran dan lainnya. Namun hal tersebut tidak menjadi halangan untuk tumbuh dan berkembang melalui pemanfaatan teknologi di era digital saat ini.

    “Terkait kerajinan dan produk Jabar, perlu didukung dengan sepenuh hati. Karena itu perlu kolaborasi antara pelaku usaha dan pemerintah untuk mempromosikan produk unggulan Jabar dan memajukan UMKM,” ujar Atalia.

    BACA JUGA: Yayasan Muslim Sinar Mas-JNE Ajak Masyarakat Wakaf Al Quran

    fokusjabar.id umkm dekranasda jne
    Program Cerita Joni JNE Menghadirkan Ketua Dekranasda Jabar, Atalia Kamil. (FOTO: Istimewa)

    Berdasarkan data resmi pemerintah, lanjut dia, banyak sektor usaha yang tertekan luar biasa di masa pandemi Covid-19. Seperti restoran, hotel, hingga penerbangan.

    Meski demikian, terdapat juga beberapa sektor usaha yang masih stabil. Termasuk logistik, peternakan, perikanan dan pertanian. Di sisi lain, ada juga sektor usaha yang justru menanjak seperti makanan, alat kesehatan pribadi, vitamin, dan alat olah raga.

    “Senang sekali saat JNE peduli kepada UMKM, karena kita tidak bisa sendiri. Permasalahan dari pelaku usaha sebetulnya selalu modal, bahan baku, termasuk tentang pendistribusian. Namun pelaku usaha tidak perlu khawatir karena ada JNE di dalamnya,” kata Atalia.

    Istri Ridwan Kamil yang akrab disapa Bu Cinta ini pun menuturkan, Dekranasda sejalan dengan JNE dengan menyediakan ruang kreatifitas bagi UMKM. Saat ini, Dekranasda telah meresmikan Kerabat Store (Kerajinan Jawa Barat Store) dengan beragam produk kreatif dari Jabar yang sudah bisa digunakan sejak Januari 2020 lalu.

    Kepala Cabang JNE Bandung Iyus Rustandi mengatakan, ditengah pandemi, logistik diberi keleluasaan untuk tetap bergerak dan mendapatkan rekomendasi dari Kominfo untuk tetap
    beroperasi dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Hal ini dilakukan agar
    pendistribusiaan bagi para UMKM tetap dapat dilakukan secara maksimal dan roda perekonomian dapat terbantu.

    “JNE terus berkomitmen dalam pengembangan UMKM dengan berbagai program serta layanan yang dihadirkan. JNE Bandung pun terus aktif mengajak mereka menjadi member JLC, melakukan edukasi agar bisnis dapat meningkat dengan Friendly Logistik, dan yang lainnya. Begitu juga dengan mengajak UMKM bergabung di PESONA (Pesanan Oleh–Oleh Nusantara) yang merupakan salah satu platform food e-commerce yang dimiliki JNE untuk memberikan wadah UMKM memasarkan produknya,” kata Iyus.

    Selain itu, JNE Bandung sedang menyiapkan ruang kreatifitas dengan konsep co-working space bagi para pelaku UMKM. Fasilitas ini disediakan dan dapat digunakan secara gratis.

    “Pengusaha dapat memanfaatkan ruangan tersebut untuk foto produk, meeting, sharing, gathering dan sebagainya,” ujar Iyus.

     

    (Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img