BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemulihan kondisi fisik atlet menjadi fokus pelaksanaan latihan tim Pelatda Panahan PON XX Jabar seusai tiga bulan terhenti akibat pandemi Covid-19. Pelaksanaan latihan sendiri sudah mulai digelar pada Selasa (25/8/2020).
“Latihan mandiri selama tiga bulan di rumah, kurang maksimal karena banyak kendala yang dihadapi atlet. Latihan bersama ini dimulai pada Selasa kemarin di lapangan Pajajaran,” ujar Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Perpani Jabar Ryan Agung Hendriyana, Rabu (26/8/2020).
BACA JUGA: Rencana Naturalisasi Pemain Jelang Piala Dunia U-20 Dikritik DPR
Jabar sendiri meloloskan 16 atlet panahan ke PON XX tahun 2021 di Papua, yang terdiri dari 9 atlet putra dan 7 atlet putri. Dari 16 atlet tersebut, hanya 11 atlet yang mengikuti pelaksanaan latihan bersama di lapangan Pajajaran, Jalan Pajajaran Kota Bandung.
“Kami utamakan atlet yang berasal dari wilayah Bandung Raya dulu dan didampingi tiga pelatih plus satu mekanik,” kata dia.
Dalam pelaksanaan latihan tersebut, lanjut Ryan, pihaknya menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Termasuk menjalani rapid test terlebih dahulu sebelum program lartihan bersama dimulai.
“Di tahap awal ini kita fokuskan pada program pemeliharaan kondisi fisik. Kalau latihan menembak, hanya untuk sasaran jarak dekat dulu. Kita masih desentralisasi, dan rencananya kita akan mulai sentralisasi bulan depan,” kata Ryan.
(Ageng)
