Kamis 12 Desember 2024

Ini Kata Thomas Muller Jelang Final Liga Champions 2020

PORTUGAL,FOKUSJabar.id: Thomas Muller akan menjadi salah satu pemain senior dan paling berpengalaman di kubu Bayern Munchen pada laga final Liga Champions 2019/2020 saat menghadapi Paris Saint-Germain (PSG). Partai puncak sendiri akan digelar di Stadion Da Luz, Lisbon, Portugal, Senin (24/8/2020) dini hari WIB.

Performa Thomas Muller bersama Bayern Munchen di semua jenjang kompetisi cukup mentereng. Pemain kelahiran 13 September 1989 ini sudah mencatatkan rekor 21 assist pada Bundesliga 2019/2020 dan membawa Die Roten meraih gelar juara Bundesliga dan Piala Jerman.

Pemain yang juga mengantarkan Jerman menjadi juara Piala Dunia 2014 ini pun menjadi bagian dari tim Die Roten di tiga final Liga Champions dari total 10 laga final yang pernah dijalani. Yakni tahun 2010, 2012, dan 2013.

BACA JUGA: Stadion Da Luz Venue Final Liga Champions 2020, Di Maria De Javu

Pada musim 2009/2010 dan 2011/2012, Thomas Muller gagal mempersembahkan gelar ke lima bagi Bayern Muenchen. Munchen kalah 0-2 dari Inter Milan di laga final Liga Champions 2009/2010 dan harus mengakui keunggulan Chelsea pada laga final musim 2011/2012 melalui drama adu penalti dengan skor 3-4 setelah bermain imbang 1-1 di 90 menit waktu normal dan dua kali 15 menit waktu tambahan.

fokusjabar.id thomas muller final liga champions 2020 bayern munchen psg
Thomas Muller mengangkat tropy Si Kuping Besar usai mengalahkan Borussia Dortmud di laga final tahun 2013

Thomas Muller baru berhasil mengangkat tropy Si Kuping Besar setelah mengalahkan Borussia Dortmund di laga final Liga Champions 2012/2013. Pada laga final yang digelar di Stadion Wembley, Inggris, 25 Mei 2013, Munchen menang 2-1 atas Dortmund.

Tak hanya itu, Muller pun menjadi pemain Bayern Muenchen dengan penampilan terbanyak di Liga Champions sebanyak 116 laga dengan torehan 46 gol. Sekaligus pemain paling berpengalaman diantara klub yang akan berhadapan di final Liga Champions 2019/2020, Bayern Muenchen dan PSG. Karena pengalaman yang dimilikinya, pemain gelandang yang sudah membela tim utama Bayern Muenchen sejak 2008 ini pun didapuk sebagai kapten.

Menjelang laga final Liga Champions ke-11 bagi Bayern Muenchen, Thomas Muller siap memimpin rekan-rekannya untuk meraih gelar keenam bagi Die Roten di kompetisi antar klub kasta tertinggi di Benua Biru ini. Empat gelar sebelumnya diraih pada tahun 1974, 1975, 1976, dan 2001.

Di Liga Champions 2019/2020, Muller tampil di 9 laga dari total 10 laga yang dijalani. Muller absen pada laga penyisihan Grup B saat timnya mencukur Tottenham Hotspur dengan skor 7-2 di Tottenham Hotspur Stadium, 2 Oktober 2019.

Dari 9 laga yang dijalani di Liga Champions 2019/2020, Thomas Muller bermain selama 619 menit dengan catatan 8 gol dan 3 assist. Kini tinggal satu langkah lagi bagi Thomas Muller untuk mengulang sukses yang pernah dicatatkannya di tahun 2013.

“Kami harus memberikan segalanya dan kami tidak boleh ragu,” ujar gelandang serang Bayern Munchen seperti dilansir laman resmi UEFA.

fokusjabar.id thomas muller final liga champions 2020 bayern munchen psg
Tim Bayern Munchen akan dipimpin Thomas Muller pada gelaran laga final Liga Champions 2020 menghadapi PSG. (FOTO: WEB)

Bayern Munchen yang saat dini dilatih Hans-Dieter Flick, diakui Muller sangat cocok dengan gaya permainannya. Apalagi dirinya kembali ke lini tengah sebagai gelandang serang atau false nine.

Gaya permainan yang diterapkan Hansi Flick untuk selalu mau mengambil risiko dan menekan sejak awal laga serta didukung komunikasi baik di lapangan telah berhasil diadopsi dengan baik. Hal ini diakui Muller membuat Bayern Munchen era saat ini menjadi dominan.

“Untuk laga final nanti menghadapi PSG, saya akan bermain seperti yang sudah dilakukan dalam beberapa bulan terakhir ini karena merasa sangat cocok dengan peran ini, terutama saya bisa bermain di tengah lagi. Laga final kali ini berbeda dengan 2012 dan 2013karena tim yang dihadapi sangat berbeda dengan kondisi yang berbeda,” ujar Muller.

BACA JUGA: Jelang Final Liga Champions 2020, Bayern Muenchen Incar Gelar ke-6

Dia mengaku akan memimpin rekannya dalam 90 menit laga untuk memanfaatkan peluang yang ada dan mengeluarkan semua kemampuan terbaik setia pemain tanpa ragu. Muller meminta rekan setimnya untuk tidak terlalu memikirkan pentingnya laga dan mengubah ketegangan menjadi kenikmatan.

“Wawancara ini membantu saya melepaskan segalanya dan benar-benar fokus pada pertandingan. Selain itu, persiapan yang kami peroleh dari staf pelatih meski bukan sesuatu yang istimewa, tapi tetap terasa istimewa dalam satu hal,” kata Thomas Muller.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img