Kamis 12 Desember 2024

Idul Adha 1441 H, JNE Berkurban dan Online-kan 30 Panti Asuhan

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Perayaan Idul Adha 1441 Hijriyah ditengah pandemi Covid-19, diperingati dengan cara yang berbeda dimana masyarakat harus menaati penerapan prosedur protokol kesehatan. Namun semangat JNE dalam berkurban tidak berkurang, bahkan meningkat dengan bertambahnya jumlah hewan kurban di seluruh Indonesia dibanding tahun lalu.

Tahun ini, JNE membagikan sebanyak 272 hewan kurban yang terdiri dari 106 ekor sapi dan 166 ekor kambing. Jumlah tersebut tersebat di 59 kota dimana kantor JNE berada di seluruh Indonesia.

Di Jakarta, dimana kantor pusat JNE berada, total 48 ekor sapi dan 36 ekor kambing dikurbankan. Sebagian diantaranya dikurbankan dalam acara #TIKIJNEIdulAdhaBareng di Yayasan Taman Yatim Piatu & Tuna Netra (Yatuna) Suprapto Suparno yang didirikan pendiri JNE di Jalan Pusdiklat Depnaker, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur.

Presiden Direktur JNE M. Feriadi mengatakan, semangat dalam mengantarkan kebahagiaan sesuai tagline Connecting Happiness harus terus diwujudkan. Idul Adha menjadi momentum yang sangat baik untuk berbagi serta membantu sesama, apalagi di tengah pandemi Covid-19.

“Dengan semangat berkurban dan doa dari seluruh masyarakat, kita semua berharap kondisi pandemi segera berakhir dan kita dapat kembali berkumpul merayakan Idul Adha selanjutnya dalam kondisi yang lebih baik,” ujar Feriadi.

BACA JUGA: Mimpi Jadi Nyata, Kampung Buligir Gelar Kurban Bareng JNE Dan ACT Tasikmalaya

Seluruh daging kurban dibagikan kepada ribuan kaum dhuafa dan yatim piatu. Di Jakarta, pembagian daging hewan kurban dilakukan bagi masyarakat disekitar lokasi pemotongan.

Seperti di Balai Kota DKI Jakarta, kantor Walikota Jakarta Barat, Yayasan Taman Yatim Piatu & Tuna Netra (Yatuna) Suprapto Suparno, Masjid Jami Soeprapto Soeparno, Masjid Al Makmur Cikini, Dadap, Masjid Slipi, Jalan M1 Bandara Soetta dan 22 lokasi lain. Pembagian daging hewan kurban ini pun bekerjasama dengan pihak kepolisian.

fokusjabar.id Idul Adha JNE
Donasi komputer dari JNE bagi 30 Panti Asuhan di DKI Jakarta. (FOTO: Istimewa)

Selain turut membantu masyarakat untuk tetap berkecukupan pangan dengan membagikan daging kurban, JNE berkomitmen mendorong anak-anak yatim piatu dan kurang mampu agar dapat tetap belajar selama masa pandemi seiring kebijakan pemerintah memberlakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan metode daring.

Menjelang usia ke-30 tahun pada November 2020, JNE pun membagikan 145 unit komputer dan 30 printer berikut jaringan internet bagi anak-anak yatim piatu di 30 panti asuhan di DKI Jakarta. Program ini dimulai bersamaan dengan peringatan Idul Adha dan ditargetkan selesai dalam 3 bulan kedepan.

Dalam menyemarakan peringatan Idul Adha 1441 H, JNE pun menggelar kuis #GameSiJoni melalui akun instagram official resmi JNE, @jne_id. Periode kuis dimulai dari sejak 22-25 Juli 2020 dan telah terpilih 3 orang pemenang. Masing-masing berasal dari Bandung, Jambi, dan Lampung.

Setiap pemenang mendapatkan hadiah masing-masing 1 ekor kambing kurban, sehingga dapat berbagi kebahagiaan kepada lingkungan sekitar.

“Prinsip berbagi yang ditanamkan pendiri JNE, Alm. H. Soeprapto Soeparno akan terus dijalankan dalam situasi maupun kondisi apapun. Beliau menekankan prinsip bersedekah. Berbagi dengan karyawan dan masyarakat sekitar merupakan kewajiban yang harus terus dilakukan. Apalagi dalam kondisi pandemi Covid-19, mengembangkan kapabilitas perusahaan dan mendukung ekosistem melalui kolaborasi serta berbagi menjadi salah satu solusi agar berbagai tantangan dapat teratasi,” kata Feriadi.

BACA JUGA: KKP Serahkan Eskavator Untuk Kembangkan Tambak Di Tasikmalaya

Rasa syukur dirasakan manajemen dan karyawan JNE karena dapat terus beroperasi di tengah pandemi Covid-19 dengan penerapan prosedur protokol kesehatan secara ketat.

“Terima kasih atas dukungan semua pihak dan pemerintah sehingga JNE dapat terus melayani untuk memenuhi kebutuhan pengiriman semua pelanggan. Di tengah kondisi saat ini, JNE bersyukur tidak melakukan pengurangan karyawan atau PHK dan tetap dapat memberikan hak-hak karyawan sepenuhnya,” ujar dia.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img