PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Layang-layang plastik buatan Nur Holis Majid warga Cipicung, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat tembus ke pasar di luar Pangandaran.
Dia mengaku hanya mengikuti tutorial dari Youtube dan berhasil membuat layang-layang yang disukai orang lain, dan akhirnya mampu menjual karyanya itu hingga ke luar kota.
Meski memakan waktu satu hari untuk pembuatan layang-layang, kata dia, namun keuntungan yang didapat cukup untuk menghidupi keluarga sehari-hari. Pada prosesnya, Holis hanya membuat layang-layang saat ada yang memesan. Kendati begitu, layang-layang miliknya lumayan banyak dipesan.
BACA JUGA: PLN : Layangan Ganggu Distribusi Listrik ke Rumah Warga
“Tergantung pesanan, kalau polanya gampang satu hari juga kelar, kalau susah bisa dua hari. Sekarang saya lagi mengerjakan pesanan dari Bekasi. Untuk layang-layang ukuran kecil dirinya menjual Rp65 ribu dan ukuran besar Rp170 ribu,” kata Holis , Senin (3/8/2020).
Meski sudah menjadi keahliannya, namun pada praktiknya dirinya mengajak empat temannya membantu membuat layang-layang pesanan dari berbagai daerah. Terlebih sudah ada rekannya yang diandalkan untuk membuat pola layang-layang.
Holis bersyukur dari hasil karyanya sekarang dia dan temannya bisa memiliki uang sendiri untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Karena kurang tenaga, akhir-akhir ini banyak pesanan yang ditolak sementara.
“Pemasaran saya manfaatkan medsos saja,” kata dia.
(Agus/LIN)
