BANJAR, FOKUSJabar.id: Sekretaris MPC Pemuda Pancasila (PP) Kota Banjar, Andi Maulana pertanyakan keseriusan DPRD yang berencana pemanggilan pihak eksekutif terkait penggunaan anggaran percepatan penanganan Corona Virus Disease (Covid-19).
Andi juga meminta DPRD agar serius. Jika tidak, akan menjadi preseden buruk bagi wakil rakyat itu sendiri.
“Kalau iya mau memanggil, kapan? Jangan hanya akan dan akan saja,” katanya Kamis (18/6/2020).
Kata Andi, DPRD sebagai lembaga yang memiliki fungsi controlling sudah seharunya mengetahui peruntukan alokasi anggaran sebesar Rp32 Milyar tersebut. Pihaknya tidak berharap, anggaran tersebut menjadi bancakan bagi bagi kue pejabat,
BACA JUGA : Tim Saber Pungli Limpahkan Kasus Dugaan Pungli SMPN di Kota Banjar
“Dewan itu kan punya fungsi controlling, ya sudah seharusnya digunakan,” ujarnya
“Segera panggil Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Banjar,” sambung dia.
Ketua DPRD Kota Banjar, Dadang R Kalyubi menuturkan, jadwal rapat dengan TAPD terkait anggaran percepatan penanganan Covid-19, Jumat (19/6/2020) besok.
“Ya, soal itu besok rapatnya,” singkat dia.
(Agus/Bam’s)
