BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memasang tempat cuci tangan atau wastafel di 30 titik yang menjadi ruang publik warga Kota Bandung. Pemasangan pun dilakukan di lingkungan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Insya Allah, akan dipasang di 30 titik Kota Bandung. Hari ini, memasang dua westafel di kawasan Alun-Alun Bandung dan pemasangan di tempat lain akan segera dilakukan. Pemasangan ini mengutamakan pusat keramaian. Mudahan-mudahan bisa membantu masyarakat untuk hadapi COVID-19. Untuk Kota Bandung, kita pasang instalasi wastafel untuk masyarakat dalam rangka memudahkan masyarakat cuci tangan dan semakin peduli dengan kesehatan serta kebersihan,” ucap Wali Kota Bandung Oded M Danial usai melakukan pemantauan pemasangan instalasi wastafel di Alun-Alun Bandung, Jalan Dewi Sartika Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (23/3/2020).
Baca Juga: Alat Disinfektan PPLT Di Kota Banjar 3 Tahun Tak Berfungsi
Pihaknya meminta, agar masyarakat bisa menjaga fasilitas publik tersebut. Jangan sampai terjadi vandalisme karena akan merugikan banyak pihak.
“Ini juga merupakan bagian dari edukasi masyarakat agar selalu menjaga PHBS (Pola Hidup Bersih dan Sehat). Dan ingat, jangan sampai merusak fasilitas publik ini. Saya minta jaga baik-baik untuk kesehatan kita juga,” jelasnya.
Rencananya, pemasangan instalasi wastafel tersebut akan dilakukan selama sepekan. Jumlah 30 titik instalasi wastafel akan merata di seluruh Kecamatan di Kota Bandung. Sementara untuk area lingkungan keramaian seperti mall, kafe dan pusat perbelanjaan, pihaknya mengimbau agar menyediakan hand sanitizer sebagai standar kesehatan sesuai dengan Surat Edaran Wali Kota Bandung Nomor 443/SE.030-Dinkes tertanggal 14 Maret 2020 lalu.
“Kami juga mengucapkan terimakasih kepada warga yang telah merespon positif surat edaran pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Sekarang kita terus maksimalkan dan upayakan dari segala sisi, semoga dilancarkan dan wabah ini segera berakhir,” pungkas Oded.
(Yusuf Mugni/ars)
