spot_img
Rabu 24 April 2024
spot_img
More

    Bank bjb Teken Kerjasama PUB I-II Obligasi 2019

    JAKARTA, FOKUSJabar.id: Bank bjb malakukan penandatanganan perjanjian kerjasama terkait penawaran umum (PUB) I Tahap III Obligasi bank bjb tahun 2019.

    Penandatangan dilakukan langsung Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko bank bjb Nia Kania
    dan Direktur Konsumer dan Ritel bank bjb Suartini, di Menara Taspen, Jakarta, Jumat (27/9/2019).

    Nia mengatakan bahwa jumlah pokok obligasi yang diterbitkan adalah sebesar Rp248 milyar yang terdiri dari tiga seri, yakni Obligasi Seri A, Seri B, dan Seri C.

    “Jumlah Obligasi Seri A yang ditawarkan adalah Rp66 milyar dengan tingkat bunga sebesar 8,25 persen per tahun dengan jangka tiga tahun terhitung sejak tanggal emisi yang jatuh tempo 18 Oktober 2022,” kata Nia.

    Pembayaran obligasi, kata dia, dilakukan secara penuh (bullet payment) pada tanggal jatuh tempo.

    Kemudian Seri B, jumlah obligasi yang ditawarkan sebesar Rp108 milyar dengan tingkat bunga sebesar 8,50 persen per tahun dengan jangka 5 tahun terhitung sejak tanggal emisi yang jatuh tempo pada 18 Oktober 2024.

    “Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat jatuh tempo,” kata dia.

    Untuk Seri C, jumlah obligasi yang ditawarkan adalah Rp74 milyar dengan tingkat bunga tetap 8,75 persen per tahun. Jangka waktunya tujuh tahun terhitung sejak tanggal emisi 18 Oktober 2026.

    “Pembayaran Obligasi dilakukan secara penuh (bullet payment) pada
    saat tanggal jatuh tempo,” kata Nia.

    Sementara itu, Direktur Konsumer dan Ritel bank bjb Suartini mengatakan, dana hasil obligasi ini akan digunakan untuk ekspansi kredit sesuai dengan prospektus penerbitan PUB ini.

    “Penerbitan PUB I Tahap III
    Rp248M merupakan kelanjutan dari PUB I Tahap I Rp2.5 trilyun dan PUB I Tahap II Rp1,752T,” kata Nia.

    Dalam aksi korporasi ini, kata dia, bank bjb menunjuk empat perusahaan penjamin pelaksana emisi efek (underwater), yakni PT BCA Sekuritas, PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, PT RHB Sekuritas Indonesia, dan
    PT Sucor Sekuritas.

    “Selain itu, PT Bank Mega ditunjuk sebagai Wali Amanat dalam penerbitan instrumen tersebut,” kata Suartini.

    (LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img