spot_img
Kamis 2 Mei 2024
spot_img
More

    22 April, PBVSI Jabar Akan Seleksi Atlet Bola Voli Pasir Pelajar untuk PPLP

    BANDUNG, FOKUSJabar.id : Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Jawa Barat akan memanggil atlet bola voli pasir pelajar. Mereka akan diikutkan dalam seleksi masuk Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Jawa Barat tahun 2019 cabang bola voli pasir yang direncanakan 22 April 2019 mendatang.

    Ketua II Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) Pengprov PBVSI Jabar, Gugi Gustaman menuturkan, atlet-atlet bola voli pasir pelajar yang akan dipanggil diantaranya atlet-atlet yang tampil pada Kompetisi Klub Olahraga Pelajar tingkat Jabar tahun 2019 cabang bola voli pasir yang baru saja usai Jumat (29/3/2019) lalu. Pasalnya, pihaknya sudah melakukan pemantauan terhadap potensi atlet bola voli pasir pada kompetisi yang dinisiasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jabar.

    ” Untuk finalis atau juara pada kompetisi kemarin, kita akan panggil. Termasuk atlet-atlet bola voli indoor yang memang berminat untuk pindah ke cabang olahraga bola voli pasir,” ujar Gugi saat ditemui di sekretariat PBVSI Jabar, Jalan Lodaya Kota Bandung, Rabu (3/4/2019).

    Atlet-atlet yang akan dipanggil, lanjutnya, disesuaikan dengan syarat dan ketentuan yang sudah ditetapkan pihaknya. Selain batas usia maksimal kelahiran tahun 2003 atau kelas X SMA/SMK, juga ketentuan tinggi badan.

    ” Kita akan pilih yang memiliki postur tubuh tinggi. Untuk putra, minimal 180 cm sedangkan putri minimal 170 cm. Kalau soal teknik, fisik, maupun strategi bisa diasah saat latihan,” terang Gugi.

    PPLP Jabar cabang olahraga bola voli pasir yang mulai dibuka pada tahun ajaran baru 2019 ini, Gugi menuturkan jika Dispora Jabar memberikan kuota untuk enam orang atlet. Untuk itu, pihaknya akan mengambil enam orang atlet atau tiga pasang atlet dari hasil seleksi yang dilakukan.

    ” Kuotanya memang hanya enam atlet atau tiga pasang, meski kita sangat berharap ada tambahan kuota. Idealnya sih bisa empat pasang atlet, baik di putra maupun putri. Untuk tigpasang atlet ini, rencananya kita akan pilih dua pasang atlet putra dan satu pasang atlet putri,” tegasnya.

    Sementara Pelatih Bola Voli Pasir Jabar asal Kabupaten Indramayu, Karsono berharap jika kuota untuk bola voli pasir di PPLP Jabar bisa ditambah. Baik untuk kelompok putra maupun putri.

    ” Kami sendiri punya beberapa pasang atlet bola voli pasir yang dibina di PPLPD Indramayu. Kalau pun tidak bisa terlalu banyak, ya minimal dua pasang atlet putra dan dua pasang atlet putri untuk PPLP Jabar. Untuk penambahan kuota sendiri bisa dilakukan berjenjang. Ini karena kita punya peluang yang besar untuk bola voli pasir Jabar berprestasi di level nasional,” pungkasnya.

    (ageng/bam’s)

    Berita Terbaru

    spot_img