BANDUNG, FOKUSJabar.id: Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengaku prihatin dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Bupati Cianjur Irvan Rivano terkait dugaan korupsi pemotongan Dana Alokasi Khusus (DAK) di Dinas Pendidikan Cianjur.
Menurut dia, kembali terciduknya kepala daerah tingkat kabupaten/kota membuktikan bahwa upaya pencegahan dini terkait tindak pidana korupsi harus lebih ditingkatkan.
“Jadi perlu ada upaya pencegahan dini terkait hal-hal, seperti perizinan, mutasi, rotasi. Terlebih urusan perizinan, mutasi hingga rotasi di Pemda cukup rawan. Intinya, pencegahan tidak bisa hanya memerhatikan aspek sistem atau individu semata, namun keduanyua harus sama-sama diperhatikan,” kata Ineu di Bandung, Kamis (13/12/2018).
Artinya, kedua aspek itu harus terus diperbaiki, selain sistem, SDM pun harus siap melaksanakannya, terlebih dalam hal pencegahan, dua-duanya harus siap.
Menurut Ineu, harus ada tim pengawas khusus yang diturunkan KPK atau pihak terkait lainnya saat eksekutif dan legislatif membahas hal, misalnya anggaran. Dengan begitu akan tetap ada antisipasi sejak awal.
“Pengawasan dini terhadap hal-hal itu harus dilakukan untuk mencegah terjadinya praktik korupsi,” tegas dia.
(LIN)
