CIREBON, FOKUSJabar.id : Keraton Kanoman sering digunakan untuk hari perayaan sakral seperti, perayaan hari ulang tahun Cirebon yang ditetapkan berdasarkan tahun Hijriah, 1 Muharram dan peringatan Hari Maulid Nabi yang secara bersamaan diadakan pasar dadakan.
Keluarga Keraton Kanoman, Ratu Siti Robiah mengatakan, pada saat perayaan ada tiga pintu yang akan dibuka di Keraton Kanoman.
“Setiap acara tiga pintu dibuka, guna menyatukan bagian dalam dan luar,” tuturnya saat ditemui di Keraton Kanoman.
Setiap perayaan yang berlangsung di Keraton Kanoman dihadiri Wali Kota Cirebon, Bupati Cirebon, Bupati Kuningan serta masyarakat setempat.
Siti menambahkan, kegiatan yang berlangsung saat ada acara di Keraton Kanoman seperti, pembacaan Babad Cirebon hingga arak-arakan atau biasa disebut Kirab Agung dari Keraton Kanoman menuju Astana Gunung Jati (Makbaroh Gusti Sinuwun Sunan Gunung Jati).
“Setiap acara pasti akan ada Pembacaan Babad Cirebon dan juga Kirab Agung,” pungkasnya.
(Achmad Nugraha/Bam’s)
