BANDUNG,FOKUSJabar.id: Persib Bandung akan melakoni pertandingan kandang di kompetisi Super League 2025/2026 menghadapi Persis Solo di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung Jawa Barat (Jabar), Senin (27/10/2025).
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak membeberkan kondisi anak asuhnya. Menurut Dia, secara keseluruhan pasukannya dalam kondisi bugar, walapun memiliki jeda laga yang cukup singkat setelah melakoni pertandingan melawan Selangor FC.
BACA JUGA:
Marc Klok Siap Lanjutkan Trend Positif kontra Persis Solo
Bojan menegaskan, beberapa pemain masih membutuhkan waktu istirahat. Dan Frans Putros kemungkinan tidak akan diturunkan pada pertandingan pekan ke-10 kompetisi Super League 2025/2026.
“Ada 2-3 pemain sakit dan Putros masih belum siap. Dia baru berlatih penuh hari ini. Kecuali itu, semua siap dan kita akan lihat siapa yang menjadi starter,” kata pelatih Persib Bandung.
Pelatih asal Kroasia ini mengatakan, Frans Putros mengalami cedera ringan pada sesi latihan sebelum menghadapi Selangor FC. Meski demikian, pemain timnas Irak ini sudah mulai berlatih bersama tim.
“Dia sedikit mengalami cedera, dia mengalami cedera pada sesi latihan terakhir melawan Selangor tapi sekarang dia sudah kembali,” ungkapnya.
BACA JUGA:
Bojan Hodak Bakal Rotasi Pemain
Pelatih Persib Bandung mengatakan, Frans Putros bakal disiapkan olehnya untuk pertandingan Persib selanjutnya menghadapi tuan rumah Bali Untuk.
“Dia cedera karena mungkin kelelahan setelah melakukan perjalanan dari Timnas. Tapi dia sudah kembali dan hari ini sudah berlatih penuh. Saya yakin di laga berikutnya melawan Bali, dia sudah oke,” tegasnya.
Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, dalam beberapa sesi latihan terakhir, Achmad Jufriyanto (Jupe) terlihat sudah bergabung bersama tim kepelatihan Persib Bandung.
Perubahan peran tersebut menandai langkah baru Achmad Jufriyanto dalam perjalanan panjangnya bersama Maung Bandung. Dari pemain berpengalaman di lapangan, kini menapaki jalur kepelatihan.
Bojan Hodak menjelaskan, Jupe tengah menjalani extensive coaching experience sebagai bagian dari proses mendapatkan lisensi kepelatihan A.
Program tersebut mewajibkan calon pelatih untuk melakukan kunjungan dan simulasi langsung di klub peserta Super League atau Liga 2 sebagai syarat kelulusan.
(Arif)
