GARUT,FOKUSJabar.id: Bupati Garut Jawa Barat (Jabar), Abdusy Syakur Amin lantik pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Garut periode 2025–2028 di Ballroom Fave Hotel, Kecamatan Tarogong Kidul, Sabtu (18/10/2025).
Acara pelantikan pengurus IDI Garut dirangkaikan dengan kegiatan Seminar Ilmiah.
BACA JUGA:
Bupati Garut Resmikan Roadshow Pelayanan Terpadu dan Festival Jajanan Pedas di Cisurupan
Bupati Garut menekankan pentingnya soliditas internal dan kolaborasi antara IDI dengan Pemerintah Daerah. Terutama dalam menghadapi tantangan perbaikan kondisi kesehatan masyarakat.
“Kita sedang menghadapi tantangan relatif berat. Yakni, sedang memperbaiki kondisi kesehatan masyarakat,” kata Bupati Garut.
Dia berharap, pengurus IDI yang baru dapat menunjukkan komitmen kerja sama dan kolaborasi agar permasalahan kesehatan dapat diselesaikan bersama.
Syakur menilai, Ketua IDI yang baru terpilih mampu mengakomodasi harapan semua pihak dan menyamakan sudut pandang dalam upaya peningkatan jumlah serta kualitas dokter.
Saat ini, Garut tercatat memiliki sekitar 1.200 dokter. Namun masih kekurangan dokter spesialis.
“Di Kabupaten Garut ada sekitar 1.200 dokter. Dan masih kurang dokter spesialis,” ungkapnya.
BACA JUGA:
Bupati Garut Dorong Pelajar Muhammadiyah Kuasai Literasi, Numerasi, dan Sains di Era Digital
Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Garut berkomitmen akan berupaya semaksimal mungkin mendorong penambahan jumlah dan kualifikasi tenaga medis.
Langkah tersebut diambil demi perbaikan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Garut.
Pelantikan ini menandai dimulainya era baru kepengurusan IDI Garut. Harapannya, mampu menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang lebih baik.
(Y.A. Supianto)
, Abdusy Syakur Amin lantik pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Garut periode 2025–2028 di Ballroom){kind=link}