PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Bupati Pangandaran, Jawa Barat, Jeje Wiradinata, mengundang seluruh wartawan yang bertugas di wilayah Pangandaran ke Pendopo Bupati dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional ke-79 pada Rabu (12/2/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Jeje berbagi cerita tentang perjalanannya selama dua periode menjabat sebagai bupati. Ia mengakui pernah mengalami gesekan dengan dua wartawan media online.
Baca Juga: BBM Oplosan Bahayakan Mesin Kendaraan
“Saya dulu sempat berselisih dengan Rahman (wartawan media online). Kemarin juga ada kejadian dengan Nurzaman, wartawan online lainnya. Sampai saya jadi terkenal, teman-teman dari Jakarta dan partai menelepon saya,” ungkapnya.
Jeje menuturkan insiden tersebut sempat menjadi perbincangan di berbagai kalangan.
“Ada yang bertanya, ‘Pak Jeje, ada apa kok ribut-ribut di Pangandaran?’ Saya hanya menjawab santai, ‘Biasa, Pangandaran mah ribut,’” ujarnya dengan nada bercanda.
Meski begitu, Jeje mengaku tidak terlalu mempermasalahkan dinamika tersebut dan memilih untuk tidak memberikan klarifikasi lebih lanjut.
Menurutnya, gesekan dalam pemerintahan adalah hal yang wajar, layaknya telur dalam satu keranjang yang saling berbenturan.
“Semua tergantung cara kita menyikapinya, mau dihadapi dengan pendek atau panjang. Saya pribadi siap menghadapi dalam durasi apa pun, tidak ada masalah,” pungkasnya.
(Sajidin/Irfansyahriza)
