CIAMIS,FOKUSJabar.id: Ribuan massa bentrok dengan Polisi dari Polres Ciamis Polda Jawa Barat. Bentrokan terjadi karena massa tidak puas dengan hasil penghitungan suara Pilkada Ciamis dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dianggap mereka telah terjadi kecurangan. Sehingga menguntungkan salah satu pasangan dalam Pilkada tersebut
Massa mulai berteriak-teriak menyatakan ketidakpuasan terhadap hasil penghitungan suara. Untuk meredam amarah ribuan pengunjuk rasa, pasukan Dalmas Presisi langsung terjun ke lokasi aksi.
Baca Juga: Ilham Akbar Habibie Sapa Santri, Soroti Potensi Wisata, Kerukunan dan Sektor UMKM di Ciamis
Melihat pasukan Dalmas Presisi Polres Ciamis datang massa bukanya takut tapi malah semakin anarkis. Dengan melempari petugas dan berusaha menerobos barisan polisi tersebut.
Ratusan massa membuat pasukan Dalmas Presisi Polres Ciamis hampir kewalahan karena jumlah antara pasukan dengan massa tidak seimbang.
Dalam situasi yang hampir chaos, tiba-tiba terdengar suara rentetan tembakan membahana di udara lokasi bentrok.
Terlihat pasukan berseragam serba hitam dengan kendaraan taktis dan senjata laras panjang datang dan langsung beraksi membubarkan massa aksi.
Setelah pasukan Detasemen 45 anti anarkis Brimob Polda Jawa Barat
datang massa yang anarkis tersebut berhasil mundur. Pasca bentrokan terlihat tiga korban tergelatak di lokasi, langsung dilarikan ke RSUD Ciamis.
Kapolres Ciamis AKBP. Akmal kejadian tersebut merupakan simulasi penanganan aksi oleh jajaran Polres Ciamis dalam sistim pengamanan kota.
” Kegiatan simulasi itu untuk mengukur sejauh nana kesiapan pasukan. Kemudian kesiapan prasarana yang ada seandainya ada kejadian seperti dalam simulasi,” ungkapnya, Selasa (20/8/2024).
(Husen Maharaja/Irfansyahriza)
