GARUT,FOKUSJabar.id: Ketua tim penjaringan Calon Bupati Garut DPD Partai Golkar Garut, Deden Sopian mengapresiasi kedatangan pengurus DPC Partai Gerakan Indonesia Raya Gerindra).
Rombongan yang dipimpin langsung oleh Ketua DPC Gerindra Garut, Enan untuk lebih menguatkan koalisi yang telah dibuat pada pertemuan sebelumnya.
BACA JUGA:
Pencalonan Dudung Sudiana di Pilkada Garut, Ini Kata Ceng Mimin
Menurut Deden, ada langkah maju dari pertemuan tersebut. Yakni, akan segera deklarasi koalisi partai per tanggal 29 Juni 2024.
“Jadi masih ada waktu untuk berembuk dengan Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang telah membuat nota kesepahaman untuk di tingkatkan menjadi kesepakatan koalisi,” kata Ketua Fraksi Golkar DPRD Garut, Minggu (16/6/2024) malam.
“Teman-teman pengurus Gerindra juga sudah komunikasi dengan PPP dan PKB. Mudah-mudahan ada kesepakatan untuk bergabung pada tanggal 29 Juni 2024 mendatang,” Deden menambahkan.
Deden menyebut, Partai Politik (Parpol) non parlemen (PSI) yang kemarin bekerja sama di Pemilihan Presiden (Pilpres) sudah menyatakan siap bergabung.
BACA JUGA:
Pilkada Majalengka, Mengenal Lebih Dekat Didin Jaenudin
“Alhamdulillah, Parpol non parlemen juga suda menyatakan siap bergabung,” imbuhnya kepada FOKUSJabar.
Pihaknya memprediksi, Pilkada (27 November 2024) bakal ada dua poros. Yakni, poros lama dan baru.
Di mana poros lama dikomandani PKS (petahana). Sedangkan poros baru (Koalisi Garut Bersatu) dengan tagline kesetaraan.
BACA JUGA:
Soal Koalisi PKS-NasDem, Ini Kata DPD Partai Golkar Garut
“Kami sengaja berbeda langkah dengan petahana karena mendengar aspirasi masyarakat yang menginginkan langkah gerak cepat dalam menangani permasalahan yang ada di Kabupaten Garut,” ungkapnya.
Untuk visi dan misi para Balon Bupati/Wakil Bupati telah disampaikan. Intinya, masyarakat menginginkan dalam program apapun pelaksanaannya harus berpikir dan bergerak cepat.
Terlebih menyangkut pelayanan dasar. Yaitu, pendidikan, kesehatan, daya beli dan perlindungan sosial demi memacu peningkatan IPM yang lebih cepat.
“Koalisi yang dibangun baru kesepakatan antarpartai. Adapun calon yang mengisinya kita masih menunggu keputusan DPP dan kesepakatan rekan-rekan Koalisi Garut Bersatu,” pungkas Deden Sopian.
(Bambang Fouristian)