PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Staf Humas SMKN 1 Kalipucang Kabupaten Pangandaran Jawa Barat (Jabar), Heri menyebut, banyak masyarakat yang tidak paham soal teknik Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan (DPIB).
Masyarakat menganggap jurusan itu jadi tukang bangunan. Padahal, Desain Permodelan dan Informasi Bangunan mempelajari teknik gambar dan mendesain sebuah bangunan.
BACA JUGA:
Maruarar Sirait Mendadak Dipanggil Prabowo ke Bali Malam Ini, Tawaran Posisi Menteri?
Menurut Heri, para peserta didik DPIB dibekali berbagai keterampilan. Di antaranya, menggambar dan mendesain bangunan.
“Mereka nantinya mampu mendesain hingga merancang sebuah bangunan (mulai pondasi hingga bagian atap) melalui berbagai aplikasi,” jelasnya melalui pesan singkat WhatsApp (WA).
Tak hanya itu, peserta didik juga diberi pelajaran merancang Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebuah bangunan.
“Setelah lulus, mereka sudah mahir bidang teknik gambar bangunan (arsitek) atau mendesain bangunan berupa tiga dimensi,” katanya.
Heri mengatakan, DPIB SMK Kalipucang sudah bekerja sama dengan Kementerian PUPR untuk mendapatkan Sertifikasi Kompetensi (Serkom).
“Alhamdulillah, setiap tahunya peserta didik sudah dinyatakan lulus dan berkompeten dibidang tersebut,” kata Heri.
BACA JUGA:
Polres Banjar Razia Puluhan Botol Miras dan Knalpot Brong
Sebagai informasi, DPIB salah satu program teknik keahlian yang ada di SMK Kalipucang.
Setiap angkatanya, DPIB memiliki 2 rombel. Kelas X 59 siswa, kelas XI 46 siswa, sementara kelas Xll terdapat 54 siswa.
Meski belum mendapat prestasi. Namun setiap tahunya DPIB aktif mengikuti Lomba Kompetensi Siswa mewakili kabupaten Pangandaran.
(Sajidin/Bambang Fouristian)
, Heri menyebut, banyak masyarakat yang tidak paham soal teknik){kind=link}