BANDUNG,FOKUSJabar.id: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan, resmi mendukung paslon no urut 2, yakni Prabowo Subianto.
Alasanya, kata Luhut, karena hanya Prabowo yang bersedia melanjutkan program yang sudah dijalankan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Dari awal memang saya dukung Pak Prabowo dengan Gibran. Dari mulai mereka sudah sah menyatakan maju,” tegas Luhut dalam YouTube CNN, dikutip Jumat (9/2/2024).
Luhut menegaskan, salah satu pertimbangannya adalah soal program peningkatkan ekonomi indonesia di 2020.
“Sebenarnya sederhana apa yang sudah dicapai Pak Jokowi ini, saya sudah ngomong di Instagram saya 2030 income per kapita kita US$10.000. Kita mungkin ya 3 triliun GDP kita tetapi kita harus tumbuh 6 sekian persen dan itu bisa dicapai tidak ada masalah. Saya lihat berkali-kali kami ketemu Pak Prabowo dia sangat setuju sepaham dengan program Pak Jokowi,” tuturnya.
BACA JUGA: Peringati HPN 2024, Jurnalis di Kota Bandung Bagi-Bagi Makanan Gratis
Luhut menekankan agak sulit apabila presiden baru nantinya menghapus kebijakan lama dan membuat yang baru.
Luhut pun menganalogikan kondisi Indonesia bakal seperti yoyo atau turun naik.
“Karena saya bilang begini Pak Prabowo kalau Anda bikin program baru lagi 4 tahun lho Pak baru kita jalan. Anda kehilangan waktu, anda kapan mau jadi. Ini membuat negara ini (seperti) yoyo. Saya melihat itu tetapi orang mungkin gak melihat itu. Kita mau cari orang yang melanjutkan dan menyempurnakan program pak Jokowi,” ucapnya.
Ia pun mengaku sempat bertemu capres selain Prabowo, yakni Ganjar Pranowo.
“Dia (Prabowo) yang memetakan saya karena yang lain saya undang ketemu sekali sudah dan ketemu lagi sudah. Ganjar saya pernah ketemu dan dia pernah kemari, ya Anies dia mau ketemu tapi tidak jadi ya ya sudah,” jawab Luhut.
(Agung)
