BANDUNG,FOKUSJabar.id: KONI Kota Bandung mengapresiasi langkah yang dilakukan Pengcab Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Kota Bandung yang secara kontinyu dan berkesinambungan melakukan pembinaan atlet. Salah satunya dengan menggelar Bandung Sirkuit Inline Skate Seri 1 tahun 2023 pada bulan Juni 2023 lalu.
Ketua Umum KONI Kota Bandung, Nuryadi menyambut positif gelaran sirkuit sebagai salah cara pembinaan atlet di cabang olahraga sepatu roda. Langkah positif yang diambil Pengcab Porserosi Kota Bandung mendorong lahirnya atlet-atlet sepatu roda muda potensial serta merangsang terbentuknya klub-klub sepatu roda di Kota Bandung.
“Inovasi dari pengcab Porserosi Kota Bandung ini patut kita beri apresiasi. (Sirkuit) Ini sangat bagus untuk pembinaan berkelanjutan,” kata Nuryadi saat penyerahan hadiah bagi para pemenang Bandung Sirkuit Inline Skate Seri 1 tahun 2023 di salah satu restoran di Kota Bandung, Minggu (24/9/2023) malam WIB.
Sulitnya sarana prasarana bagi latihan olahraga sepatu roda di Kota Bandung, lanjut Nuryadi, tidak menyurutkan semangat Pengcab Porserosi Kota Bandung melakukan pembinaan atlet. Bahkan alternatif lokasi lain pun diupayakan melalui berbagai upaya komunikasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak.
“Pengcab Porserosi Kota Bandung terus mencari solusi saat prasarana di Kota Bandung terbatas dan melakukan komunikasi dengan beberapa pihak termasuk menindaklanjuti kerjasama yang dilakukan KONI Kota Bandung dengan beberapa pihak terkait,” Nuryadi menambahkan.
Nuryadi menyatakan jika pihaknya akan terus berupaya mendukung upaya-upaya yang dilakukan pengcab cabang olahraga untuk kelancaran proses pembinaan atlet. Demikian pula dengan dukungan dari Pemerintah Kota Bandung.
“Kita dari KONI Kota Bandung maupun pemerintah akan terus berupaya mencari alternatif lain untuk sarana latihan olahraga sepatu roda setelah Saparua sulit untuk digunakan. Intinya, proses pembinaan tidak berhenti dan perkembangan olahraga sepatu roda di Kota Bandung pun berjalan baik sehingga mampu kembali cetak prestasi di kancah regional, nasional, hingga internasional,” kata Nuryadi.
Sementara Ketua Umum Pengcab Porserosi Kota Bandung, Erry Sudrajat mengatakan, gelaran Bandung Sirkuit Inline Skate Seri 1 tahun 2023 dilaksanakan pada bulan Juni 2023 silam di kawasan stadion GBLA Kota Bandung. Pemilihan kawasan stadion GBLA sebagai akibat tidak bisa digunakannya lintasan sepatu roda Saparua Kota Bandung.
“Kami gelar sirkuit ini untuk mencari bibit potensial atlet sebagai pelapis dan pengganti atlet-atlet senoor sehingga regenerasi terus berjalan. Ini menjadi sirkuit pertama dan hanya mempertandingkan nomor speed di beberapa kelompok usia,” kata Erry.
Untuk seri berikutnya, kata Erry, akan digelar di akhir tahun 2023 dengan lebih banyak nomor mata lomba dengan kategori usia. Tidak hanya nomor speed, namun akan dipertandingkan juga nomor freestyle maupun aggresive.
“Rencananya, untuk nomor freestyle akan digelar di pusat pertokoan yang sudah bekerjasama dengan KONI Kota Bandung. Sementara untuk aggresive kita punya lokasi di Kota Bandung. Ini menjadi solusi agar pembinaan terus berjalan meski minim sarana yang bisa digunakan. Harapannya, lintasan Saparua bisa kembali kita gunakan sebagai mana fungsinya sebagai lokasi pertandingan dan latihan sepatu roda, bukan yang lain,” kata Erry.
(Ageng)