ITALIA,FOKUSJabar.id: Bupati Garut Jawa Barat (Jabar) Indonesia, Rudy Gunawan kunjungi pameran internasional “Lineapelle the International Leather Fair” di Fiera Milano Rho Italia.
Lineapelle teh International Leather Fair berlangsung sejak Sabtu-Kamis (19-21/9/2023).
Sebagai informasi, Lineapelle the International Leather Fair merupakan ajang pameran terkemuka di eropa yang memamerkan produk-produk berkualitas tinggi.
BACA JUGA:
Garut Kulit Memukau Panggung Internasional NYFW 2023
Pameran bergengsi tersebut berkaitan dengan kulit, aksesori, komponen, bahan sintetis dan tekstil untuk pembuatan sepatu, tas, barang-barang kulit, pakaian kulit, bahan pelapis, interior mobil serta beragam produk lainnya.
Kabupaten Garut turut berpartisipasi dengan memamerkan sejumlah produk kulit unggulan. Di antaranya, sepatu dan tas khas Garut.
Bupati Garut, Rudy Gunawan mengaku bangga daerahnya mampu memamerkan kualitas industri kreatif. Khususnya produk kulit yang telah diakui secara internasional.
Menurut Rudy Gunawan, mengikuti pameran ini dalam rangka promosi investasi skala internasional produk unggulan di sektor ekonomi. Khususnya produk kulit Garut
Bupati berharap, produk kulit Kabupaten Garut mendapatkan buyer dari luar negeri dan kualitas kulit Garut bisa sejajar dengan kualitas kulit internasional.
“Semoga produksi tas, sepatu, jaket dan aksesoris yang diproduksi di eropa dapat menggunakan bahan baku dari Indonesia. Khususnya dari Garut,” kata Rudy Gunawan.
Bupati Garut juga mengapresiasi berbagai pihak. Terutama Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Menkop UKM), Duta Besar Republik Indonesia di Italia, serta atase perdagangan yang telah memberikan dukungan penuh bagi produk asal Garut sehingga bisa dipamerkan di Lineapelle the International Leather Fair.
BACA JUGA:
Manfaatkn Hari Libur 2024, Disparbud Jabar Siapkan Sederet Event
Pihak Lineapelle melalui General Manager, Bacchi Fulvia akan menyiapkan consultant company untuk melanjutkan program sister city tahun 2022.
Di mana momentum kerja sama antara Lineapelle itu sudah ada. Namun belum ditindaklanjuti pihak Kabupaten Garut.
“Jadi kuncinya adalah movement dari Pemkab Garut untuk melanjutkan program kerja sama ini,” ujarnya.
Sebagai jembatan yang menghubungkan Garut dengan Lineapelle, tugas konsutan nantinya adalah melihat apa saja kekurangan atau kebutuhan untuk pengembangan tenery (penyamakkan) di Garut
(Tisna Wibawa/Bambang Fouristian)