BANDUNG,FOKUSJbar.id: Menjadi bagian penting dari pencapaian medali emas tim hockey indoor Indonesia di ajang SEA Games XXXII – Kamboja, tak lantas membuat tim hockey Jawa Barat terlena mempersiapkan diri menghadapi babak kualifikasi PON XXI. Target mendulang medali emas di ajang multieven olahraga nasional untuk mendukung pencapaian Jabar Hattrick Juara menjadi tekan seluruh atlet, pelatih hingga pengurus Federasi Hockey Indonesia (FHI) Jabar.
Ketua Umum FHI Jabar, H. Syahrir mengatakan, hockey menjadi salah satu cabang olahraga yang selalu menyumbangkan medali emas bagi kontingen Jabar di ajang PON. Seperti pada saat PON XIX tahun 2016 dan mengawinkan medali emas hockey pada saat PON XX tahun 2021 di Papua.
“Untuk PON XXI tahun 2024 di Sumatera dan Aceh, kita bertekad untuk kembali meraih medali emas, hattrick. Sesuai dengan target Jabar Hattrick Juara Umum PON. Untuk itu kami memohon doa restu dari seluruh warga Jabar agar bisa mencapai target double hattrick yakni hattrick medali emas cabor hockey serta hattrick juara umum PON,” kata Syahrir kepada wartawan, Rabu (5/7/2023).
Untuk mencapai target tersebut, kata Syahrir, pihaknya mulai melakukan pemusatan latihan atau training center bagi tim hockey indoor Jabar. Pelaksanaan pemusatan latihan akan digelar selama 3 bulan di Eden Sport Pengasinan, Kota Depok, hingga menjelang pelaksanaan Babak Kualifikasi PON XXI.
“Dengan dukungan semua pihak serta sarana dan prasana yang memadai, persiapan menuju babak kualifikasi akan kami optimalkan untuk meningkatkan kemampuan para atlet. Kami menargetkan minimal dua medali emas atau kalau bisa sapu bersih medali emas cabang olahraga hockey di PON XXI,” kata Syahrir yang juga anggota DPRD Jabar Dapil Jabar IX (Kabupaten Bekasi).
BACA JUGA: Pembangunan BRT Bandung Raya Mulai Digarap Tahun 2024 Mendatang
Pada pelaksanaan pemusatan latihan tersebut, lanjut Syahrir, tim pelatih sudah menyiapkan berbagai program pelatihan untuk meningkatkan kualitas atlet secara fisik, maupun teknik. Untuk menciptakan suasana kompetisi diantara sesama atlet, sistem promosi degradasi atlet masih terus diterapkan hingga batas akhir pendaftaran sebelum pelaksanaan babak kualifikasi PON XXI.
“Kita memiliki potensi atlet yang cukup baik yang tidak hanya terpusat di Kota Bandung sebagai ibukota provinsi. Tidak sedikit atlet dari kota dan kabupaten lain yang masuk dalam komposisi tim inti dan hal ini sangat menggembirakan sekaligus membanggakan,” kata Wasekjen DPP Partai Gerindra yang sudah menjadi legislator DPRD Jabar selama tiga periode ini.
Untuk mengasah mental para atlet, kata Syahrir, pihaknya sudah mengagendakan pelaksanaan ujicoba, baik try in atau try out, sesuai dengan program yang disiapkan tim pelatih. Melalui ajang ujicoba, tidak hanya dari sisi mental bertanding, pengalaman bertanding para atlet pun semakin tinggi sekaligus mengasah kerjasama tim.
“Untuk try in, kita akan lakukan dengan tim-tim di daerah Bandung Raya. Sedangkan try out dengan tim-tim di wilayah DKI Jakarta. Dalam hasil ujicoba ini, tim pelatih diharapkan membenahi setiap kekurangan, lebih meningkatkan kemampuan atlet serta kerjasama tim, hingga menempa mental bertanding para atlet. Kita bertekad untuk terus berkontribusi positif dan mengharumkan nama Jabar di kancah nasional maupun internasional,” Syahrir menegaskan.
(Ageng)
