PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Imas Yuniar atlet disabilitas tunadaksa asal Pangandaran kembali sukses meraih tiga medali emas di cabang olahraga (Cabor) tenis meja di di Asean Para Games Kamboja.
Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Kabupaten Pangandaran, Wahyu Hidayah merasa bersyukur atas berhasilnya meraih tiga emas dari kelas beregu, mixed doubles dan doubles putri cabor para tenis meja di Asean Para Games ke 12 tahun 2023 di Kamboja.
“Alhamdulillah, Imas Yuniar, atlet asal Kabupaten Pangandaran, pada 7 Juni berhasil mendapatkan medali emas di kelas doubles putri, setelah final melawan Vietnam,” ungkapnya, Kamis (8/6/2023).
BACA JUGA: Marc Klok Antusias Hadapi Argentina
Menurut dia, Imas sudah mendapat tiga medali emas dan sudah melampaui target yang diprediksi yaitu sebanyak dua emas.
“Peluang bagi Imas, mendulang medali emas masih terbuka. Besok masih bertanding di kelas tunggal putri dan diharapkan mendapatkan hasil yang terbaik,” kata Wahyu.
Dengan begitu dirinya sebagai pengurus NPCI Kabupaten Pangandaran merasa bangga memiliki atlet Cabor tenis meja seperti Imas Yuniar.
“Mudah mudahan, Imas menjadi motivasi bagi atlet-atlet NPCI di Kabupaten Pangandaran khususnya dan umumnya buat kaum disabilitas untuk tetap berkarya dan menjadi sukses,” kata dia.
BACA JUGA: Selain Atlet eks PON XIX, FORKI Jabar Siapkan Atlet Pelapis untuk PON XX
Menurutnya, keterbatasan fisik seseorang bukanlah penghalang untuk bisa berkembang dan menjadi sukses.
“Seperti olahraga, NPCI ini menjadi pintu pintas untuk meraih kesuksesan,” ujar dia.
(Sajidin/Anthika Asmara)