Kamis 12 Desember 2024

Resmi Beli Twitter, Elon Musk Pecat 4 Petingginya

FOKUSJabar.id: Elon Musk akhirnya resmi menjadi pemilik platform media sosial terbesar yaitu Twitter usai tarik ulur selama hampir enam bulan. Pria ini juga sudah menuntaskan akuisisi senilai $44 miliar dollar AS dan memecat petinggi di Twitter.

Pasalnya, Ceo Tesla tersebut sempat mengunggah gambar yang mengilustrasikan Ia sedang membebaskan burung dari sangkarnya. Hal tersebut terkait dengan upayanya melepaskan potensi besar Twitter yang selama ini terkekang.

Elon Musk pecat 4 petinggi Twitter 

Melansir kompas.com, Empat eksekutif Twitter telah Elon Musk pecat setelah akuisisi. Yaitu Chief Executive Officer (CEO) Parag Agrawal, Chief Financial Officer (CFO) Ned Segal, dan penasihat umum Sean Edgett serta bos bagian hukum dan kebijakan Officer Vijaya Gadde .

Baca Juga: Elon Musk Bakal Cabut Blokiran Akun Donald Trump di Twitter

Sedikit kilas balik, penunjukkan Parag Agrawal sendiri sebagai CEO pada November 2021 setelah menjabat sebagai insinyur perangkat lunak , menggantikan CEO Jack Dorsey. Dalam beberapa bulan terakhir, Agrawal secara terbuka menentang pengambilalihan Twitter oleh Elon Musk.

Selain itu juga Elon Musk memecat Chief Content Moderator, Vijaya Gadde yang bertanggung jawab pernah memblokir Donald Trump dari platform tersebut. Gadde juga pernah menerapkan kebijakan pemblokiran iklan yang terkait dengan politik.

Melansir dari akun Twitter resmi @elonmusk, Pria ini juga mengunggah video singkat berdurasi 9 detik yang memperlihatkan ia sedang masuk kekantor Twitter dengan menenteng sebuah wastafel yang entah dari mana.

Baca Juga: Gegara Akuisisi Twitter, Elon Musk Digugat

Dalam video tersebut juga ia menambahkan keterangan “Memasuki Kantor Pusat Twitter – mari kita renungkan!” pada unggahan tersebut. Belum jelas tujuan Ia membawa wastafel tersebut namun boleh jadi hal tersebut merupakan tanda Musk akan terlibat di Twitter.

Sehari sesudah mengunggah video tersebut, Musk juga membuat cuitan yang mengartikan Ia sudah membebaskan burung dari sangkar nya.

the bird is freed” cuitnya setelah menjadi pemilik resmi dari platform media sosial Twitter (28/10/2022).

Pria ini sebenarnya sudah memiliki deadline untuk mengakuisisi Twitter pada tanggal 28 Oktober 2022, jika dalam deadline tersebut Elon Musk tak kunjung mencapai kesepakatan, maka pria ini harus melanjutkan proses persidangan setelah saling gugat dengan Twitter.

(Edi/Erwin)

Berita Terbaru

spot_img