TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto meresmikan Command Center, di lantai 3 gedung Setda Kabupaten Tasikmalaya, Selasa (28/6/2022).
Menandai peresmian Command Center, Bupati Tasikmalaya, Ade Sugianto menyematkan sidik jari di atas layar utama sistem kendali informasi terintegrasi.
Hadir pada acara peresmian itu, unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan para kepala SKPD di lingkungan Pemkab Tasikmalaya. Termasuk Direktur RSUD SMC.
BACA JUGA: Pemkab Tasikmalaya Kucurkan Rp 100 juta Untuk Sukabakti
“Saya bersyukur, mimpi selama bertahun-tahun wujudkan Kabupaten Tasikmalaya menuju smart City, hari ini mulai terbukti, kami awali dengan kehadiran Command Center,” kata Ade Sugianto.
Ade menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang telah menggelontorkan anggaran untuk pembangunan Command Center berikut dengan desainnya.
Menurutnya, keberadaan Command Center ini adalah untuk kepentingan bagaimana menyatukan semua permasalahan yang ada, dalam satu komando data.
“Command Center ini adalah ikhtiar pemerintah, bagaimana Kabupaten Tasikmalaya dengan segala keragamannya, bentangan luas wilayah serta tingkat kesulitan jangkauannya, menjadi lebih dekat dan mudah serta murah,” tutur Ade Sugianto.
Melalui Command Center ini juga terang dia, pemerintah dapat lebih cepat mengevaluasi, mengkaji serta mengambil kebijakan langkah strategi untuk memecahkan permasalahan.
Bagaimana pula leading sektor yang satu dengan leading sektor lainnya menjadi lebih kuat dalam kerja sistem satu data.
“Bagi saya sebagai kepala daerah, keberadaan Command Center ini tentunya memudahkan dalam mengevaluasi dan mengendalikan semua program serta pengambilan keputusan dengan sajian data-data yang up to date,” kata dia.
Lebih lanjut Ade menyebutkan, masyarakat bisa mengambil manfaat dengan keberadaan Command Center ini.
“Command Center ini bisa dimanfaatkan oleh semua pihak. Kami hari ini baru meresmikan saja, dan baru sedikit dinas yang sudah terintegrasi, kalau akun-akunnya, sudah dibuatkan,” ujar dia.
Termasuk lanjut Ade, pihaknya ingin sistem informasi RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya secara utuh masuk pada sistem Command Center terutama IGD.
“Lebih jauh Kami ingin mengetahui berapa lama pasien berada di IGD. Bagaimana penanganan dan layanan medis di dalamnya. Ini menyangkut hajat dasar masyarakat soal layanan kesehatan,” ucap dia.
Kepala Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Tasikmalaya, Aam Muharam menyebutkan, pembangunan Command Center bersumber dari anggaran Provinsi Jawa Barat yaitu sebesar Rp 5 miliar.
“Fungsi Command Center ini untuk menciptakan sinergitas antara pemerintah kabupaten/kota dengan pemerintah provinsi Jawa Barat, dalam mencapai Jabar Satu Data,” kata Aam.
Disebutkan, untuk data yang sudah terintegrasikan dengan Command Center saat ini, adalah sistem informasi kepegawaian BKPSDM.
BACA JUGA: Ma’ruf Amin Minta MUI Atur Fatwa Ganja Medis
Kemudian, SIRENA BPBD, E-Puskesmas Dinas Kesehatan, SIGIZITERPADU. Kemenkes.go.id. Dinas Kesehatan dan BADMON RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya.
“Sementara untuk dinas lain yang belum terintegrasi, kami sudah siapkan akun dinasnya dan sudah terintegrasikan ke website dinas masing-masing tinggal input-input data saja,” ujar Aam.
(Farhan)