KUNINGAN,FOKUSJabar.id: Jelang Bulan Ramadhan 1334 Hijriah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kuningan lakukan tradisi membersihkan lingkungan dan tempat ibadah, Kamis (31/3/2022).
Kepala Lapas Kuningan Kelas Kuningan, Gumilar Budirahayu memaparkan menyambut bulan Ramadhan, tidak hanya membersihkan lingkungan saja. Namun pihaknya mempersiapkan beberapa agenda keagamaan bagi WBP Muslim di Lapas IIA Kuningan.
“Selama bulan puasa kedepan, Lapas Kuningan memiliki agenda keagamaan. Yang Insya Allah akan mengadakan pesantren kilat, kuliah subuh dan doa bersama di waktu Dhuha,” kata dia.
BACA JUGA: APDESI Kuningan Bantah Dukung Jokowi 3 Periode
Gumilar mengatakan, dalam pelaksanaan pesantren kilat dan agenda keagamaan lainnya. Pihaknya akan memberikan hak dan kebebasan WBP untuk beribadah dan kegiatan yang berkomitmen pada prokes.
Sedangkan untuk para pengajar dalam kegiatan keagamaan seperti salat tarawih dan pesantren kilat adalah tokoh agama dari MUI, Kementerian Agama, Kesra Setda Kuningan dan lembaga pesantren lainnya.
“Kehadiran mereka itu jelas bagian dari jalinan dan kemitraan dengan Lapas Kuningan,” katanya.
Gumilar menguraikan sambutan bulan Ramadhan tahun ini, sekaligus melaksanakan kegiatan di Hari Bakti Pemasyarakatan yang ke 58.
“Oh iya, untuk memeriahkan hari bakti pemasyarakatan, kita telah dan sedang melaksanakan kegiatan yang melibatkan warga binaan juga. Namun hal itu juga tetap melibatkan petugas juga, seperti mulai donor darah, pelan olahraga antar warga binaan, lomba adzan, lomba baca Qur’an atau tilawah,” ujarnya.
Menurutnya, hak beribadah juga diberikan bagi WBP non muslim, yakni dengan menyediakan tempat ibadah bagi mereka sekaligus mendatangkan rohaniawan dari luar.
BACA JUGA: Mebel Karya Warga Binaan Lapas Kuningan go Internasional
“Ya untuk warga binaan Kristen, kita punya tempat bagi mereka dan kita juga fasilitas rohanian dari luar. Kebetulan kita sudah melakukan kerjasama dengan banyak gereja sebagai mitra pembinaan keagamaan,” katanya.
(Andin/Anthika Asmara)