Kamis 12 Desember 2024

Warga Abai Prokes, Kota Bandung Diambang Zona Merah Covid-19

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Menurunnya angka kepatuhan masyarakat Kota Bandung terhadap penerapan protokol kesehatan (prokes) mengakibatkan turunya skor wilayah zona. Saat ini, Kota Bandung berada di angka 1.83 dimana 0,3 lagi menuju zona merah.

“Kalau sekarang label (status) kita masih oranye tapi angka sudah 183. Kalau masuk 180 sudah merah, dari (level) kewaspadaan ini bahaya,” kata Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Kota Bandung Ema Sumarna di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Jabar, Rabu (18/11/2020).

Apabila status kota berjuluk Parisj van Java itu masuk ke zona merah, kata dia, peraturan Wali Kota Bandung (perwal) tentang adaptasi kebiasaan baru (AKB) pun harus direvisi. Sebab, saat ini penyebaran Covid-19 di klaster keluarga menyumbang hingga diatas 30 persen.

“Klaster keluarga meningkat, zona merah juga mendekati. Ini jangan sampai terjadi, kita saat ini 183 minimal 180. Kemarin di angka 198, makanya kita terus konsolidasi,” kata dia.

BACA JUGA: Di Banjar, Pelanggar Prokes Disanksi Rp500 Ribu

Ema mengatakan, tingkat kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan prokes tersebut masih banyak yang abai. Terlebih masih banyaknya kerumunan yang terjadi di masyarakat.

“Bukan kita tidak memperbolehkan untuk dinamis beraktivitas. Bersepada silakan, olahraga silakan, bahkan bertemu orang-orang silakan, namun harap jaga social distancing dan terapkan prokes. Jangan sampai berkerumun dalam jangka waktu yang lama atau pertemuan statis yang dilakukan berkelompok,” Ema menerangkan.

Meski begitu, pihaknya terus berkoordinasi dengan aparat kewilayahan untuk tetap menegakkan penerapan prokes. Mulai dari Satpol PP, Kecamatan, Kelurahan, RT, RW hingga warga agar terus saling mengawasi kegiatan.

“Jangan sampai kita lengah dan penyebaran Covid-19 di Kota Bandung terus meningkat,” kata Ema.

Seperti diketahui, skor zona perwilayah memiliki angka yang berbeda. Yakni untuk wilayah yang berada di zona orange skor yang diperoleh berdasarkan 15 indikator penentu zonasi ada di kisaran 1,9 sampai dengan 2,4.

Sedangkan zona merah atau disebut zona risiko paling tinggi, skor yang didapat yakni 0 sampai dengan 1.8. “Dan Kota Bandung sudah ada di tingkat waspada zona merah,” Ema menegaskan.

(Yusuf Mugni/Ageng)

Berita Terbaru

spot_img