Kamis 12 Desember 2024

Kolam Rentensi, DPU Terkendala Pembebasan Lahan

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pembangunan kolam retensi menjadi salah satu upaya mengantisipasi banjir di Kota Bandung. Meski begitu, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Bandung mengaku kesulitan mendapatkan lahan, terlebih karena lambatnya proses pembebasan lahan. 

Kadis PU Kota Bandung Didi Riswandi mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan studi dan kajian tentang titik-titik yang dapat dibangun kolam retensi.

“Kita kesulitan pembebasan lahan, karena harus menunggu terlalu lama,” kata Didi di Kantor Kecamatan Gedebage Kota Bandung Jabar Selasa (10/11/2020).

Saat ini pihaknya tengah berkoordinasi dengan Bank Indonesia terkait lahan yang akan digunakan sebagai area resapan air. Jika disepakati, kata dia, bisa dilakukan penggalian, tentunya secara komersil pihaknya berharap lahan itu bisa menguntungkan pihak BI. 

BACA JUGA: DPU Kota Bandung Segera Bangun Rute Aman Sekolah

Lebih lanjut Didi mengatakan, saat ini kolam retensi di Kota Bandung baru ada tujuh titik, yakni di Jalan Bima, Sirnaraga, Sarimas, Wetland Cisurupan, Rancabolang, Taman Lansia dan ada yang masih dibangun di Gedebage. 

“Di atas 50 persen, proses penyelesaian (kolam retensi Gedebage). Akhir November diharapkan beres,  jumlah drumpori di Kota Bandung saat ini mencapai 6.800an unit,” kata dia. 

Semenatara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan, pihaknya sudah berbicara dengan warga Gedebage tentang kondisi banjir yang sering terjadi. Pihaknya juga mengaku sudah meminta DPU dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) untuk mencatat permasalahan di Gedebage dan segera mencari solusi.

“Saya berharap itu betul dicatat dinas terkait, mudah-mudahan ini cepat di ambil solusi sesuai kemampuan anggaran kita,” kata Oded.

(Yusuf Mugni/LIN)

Berita Terbaru

spot_img