BANJAR, FOKUSJabar.id: Pendopo Wali Kota Banjar dan kantor Dinas PUPR Kota Banjar dijaga ketat aparat kepolisian bersenjata lengkap. Penjagaan ketat dilakukan aparat kepolisian, diduga terkait penggeledahan yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (10/7/2020).
Menurut pengakuan salah satu sopir yang membawa mobil ke Pendopo, dirinya sudah sejak hari Kamis (9/7/2020) kemarin berada di Kota Banjar. Dia mengaku menginap di wilayah Ciamis dan Tasikmalaya.
“Dari kemarin disini dan menggunakan enam mobil. Kami tidur di Tasik dan Ciamis,” ujar sumber yang enggan dituliskan namanya kepada wartawan, Jumat (10/7/2020).
Dari pantauan wartawan, terparkir dua moibil Kijang Innova di halaman Pendopo Wali Kota Banjar. Kedua nomor berplat Jakarta, masing-masing berwarna abu-abu plat B 2947 UKC dan B 2098 UFV warna hitam.
Empat orang laki-laki berpakaian rapih tampak keluar dari dalam Pendopo menuju Masjid Agung Kota Banjar untuk menjalankan ibadah shalat Jumat. Usai shalat Jumat, keempat orang yang diduga merupakan petugas KPK itu kembali masuk ke Pendopo.
Selain Pendopo dan kantor Dinas PUPR kota Banjar, informasi yang beredar, rumah pribadi wali kota Banjar di Kelurahan/Kecamatan Purwaharja dan kantor PMG di Kelurahan Mekarsari Kecamatan Banjar pun tak lepas dari penggeledahan dan penjagaan aparat polisi bersenjata lengkap pada Kamis (9/7/2020).
Hingga berita diturunkan, belum ada konfirmasi resmi. Baik dari KPK maupun Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih.
(Agus/ars)