CIAMIS,FOKUSJabar.id: Performa manis nan apik dari Wali Band menutup rangkaian Coklat Kita Ngabuburit 2025 di Alun-alun Ciamis, Sabtu (22/3/2025). Sebelumnya, Coklat Kita Ngabuburit 2025 sukses digelar di dua kota yakni Cianjur dan Subang.
Grup band yang digawangi Faank (vokalis), Apoy (gitar), Tomi (drum) dan Ovie (keyboard) membuka performanya di Ciamis dengan lagu Cari Berkah. Disambung dengan lagu Si Udin, Wali Band berhasil mengajak masyarakat Ciamis ikut bernyanyi dan bergoyang bersama.
Selain dua lagu tersebut, Wali Band pun mampu membius membius ribuan warga yang datang untuk rela bernyanyi bersama sambil menunggu adzan magrib. Seperti di lagu Nenekku Pahlawanku serta Ada Gajah di Balik Batu.
Sang vokalis, Farhan Zainal Muttaqin atau yang akrab disapa Faank pun tak segan-segan berinteraksi langsung dengan masyarakat yang memenuhi seluruh area Alun-alun Ciamis. Bahkan Wali Band pun berkolaborasi dengan pengasuh Pondok Pesantren Darussalam Ciamis KH. Dr. Fadli Yani Ainusyamsi, MBA, M.Ag atau yang akrab disapa Ang Incep usai memberikan tausyiah.
Wali Band bersama Ang Incep berkolaborasi saat membawakan lagu Tomat atau Tobat Maksiat. Lagu Yank, Aku Bukan Bang Toyib, dan Cari Jodoh menjadi penutup performance Wali Band pada acara Coklat Kita Ngabuburit 2025 di Alun-alun Ciamis.
Vokalis Wali Band, Faank mengatakan, mereka tampil dua kali di kegiatan Coklat Kita Ngabuburit 2025. Yakni di Cianjur dan menjadi penutup rangkaian Coklat Kita Ngabuburit 2025 di Ciamis.
“Kita memang hanya menerima tawaran manggung untuk Coklat Kita Ngabuburit, karena ada kesibukan jadwal syuting untuk acara di televisi. Alhamdulillah, penampilan kami tadi bisa menghibur dulur-dulur coklat di Ciamis,” kata Faank.
Ciamis sendiri menjadi penutup gelaran Coklat Kita Ngabuburit 2025 setelah digelar di dua kota lain. Yakni di Cianjur pada 15 Maret 2025 dan Subang pada 16 Maret 2025.
“Kegiatan di bulan Ramdhan ini berlangsung sungguh luar biasa karena Coklat Kita dapat bersatu dengan masyarakat di tiga kota,” kata perwakilan Coklat Kita, Yudi Wato Angin.
Yudi mengatakan, masyarakat selalu menyambut dengan antusias di tiga kota pelaksanaan acara. Wali Band dan Padi Reborn yang menjadi dua band utama pun mampu memberikan performance yang baik dan mengajak warga bernostalgia dengan lagu-lagu mereka.
“Tidak hanya performa dari Wali Band dan Padi Reborn, acara pun diisi dengan kegiatan lain seperti tausiah, pengajian di pondok pesantren setempat, hingga sosial investment yang menjadi ciri khas Coklat Kita Ngabuburit. Semoga bisa bermanfaat untuk seluruh warga,” Yudi menerangkan.
Khusus untuk penutup rangkaian Coklat Kita Ngabuburit 2025 di Ciamis, Yudi mengaku jika Wali Band dipilih karena banyaknya permintaan warga. Selain itu, dua personilnya pernah merasakan menuntut ilmu agama di Pondok Pesantren Darussalam Ciamis.
“Tapi ini menjadi penampilan pertama kalinya Wali Band di Ciamis. Dan itu disambut sangat antusias para warga dan kalau saya bilang, acara Ngabuburit di Ciamis ini paling ramai diantara dua kota lainnya. Ini karena tempatnya strategis, cuacanya mendukung, serta koordinasi dan kerjasama semua pihak sangat luar biasa hebat. Semoga Coklat Kita Ngabuburit ini bisa terus hadir dan menghibur masyarakat sebelum berbuka puasa di setiap Ramadan,” Yudi menegaskan.
(Ageng)
.){kind=link}