Kamis 12 Desember 2024

Ciptakan Atlet Berprestasi, Dispora Kota Bandung Manfaatkan Sarana dan Prasarana Olahraga

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Capaian prestasi olahraga yang meningkat tergantung baik atau buruknya penyediaan sarana dan prasarana olahraga.

Tanpa sarana dan prasarana yang memadai sangat sulit menciptakan atlet yang mampu berprestasi baik tingkat daerah, nasional bahkan sampai dengan di tingkat internasional.

Sebab, tanpa sarana dan prasarana yang memadai, sulit untuk menciptakan masyarakat yang gemar berolahraga, yang dapat mendorong terciptanya generasi yang sehat dan bugar.

Maka dari itu, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) kota Bandung berkomitmen untuk terus berupaya mencetak atlet berprestasi lewat pemanfaatan sarana prasarana olahraga.

Sebagaimana yang diamankan dalam Peraturan Wali Kota Bandung No. 64 Tahun 2022 Tentang Kedudukan, Susunan Organisasi Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pemuda dan Olahraga.

Adapun ruang lingkup Pengelolaan, pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana olahraga meliputi berbagai aspek antara lain.

Perawatan fisik bangunan dan fasilitas termasuk perawatan GOR yang dirawat secara rutin agar tetap berfungsi dengan baik dan aman digunakan.

Penataan lingkungan sarana dan prasarana olahraga perlu ditata dengan rapi dan bersih, serta dilengkapi dengan taman dan pohon-pohon untuk menciptakan suasana yang asri dan nyaman.

BACA JUGA: Buka Musrenbang Disporabudpar, Pj Walikota Tasikmalaya Canangkan Budaya Senyum di Kota Tasikmalaya

Selain itu, sistem keamanan sarana dan prasarana olahraga perlu ditingkatkan untuk mencegah terjadinya pencurian, vandalism dan kecelakaan.

Pengelolaan sarana dan prasarana olahraga perlu dilakukan secara tertib dan teratur, dengan membuat dokumentasi dan laporan yang lengkap untuk menunjang kemajuan olahraga.

Pasalnya, sarana dan prasarana yang terawat dengan baik akan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi para pengguna, sehingga dapat meningkatkan kualitas latihan dan pertandingan yang akan dilaksanakan.

Dengan integrasi dan sinergitas sistem pengelolaan sarana olahraga dan gelanggang olahraga (SOR dan GOR) di Kota Bandung dapat memberikan berbagai nilai tambah yang signifikan bagi organisasi (pemerintah kota, pengelola fasilitas) dan stakeholder mulai dari masyarakat, komunitas olahraga, sektor swasta yakni:

a. Efisiensi Operasional yang Lebih Tinggi

Dalam melakukan integrasi sistem tentunya akan memberikan dampak terhadap sebuah sistem digitalisasi dan otomatisasi proses pengelolaan, sehingga dapat mengurangi beban administratif dan meningkatkan efisiensi operasional.

Sehingga dapat memberikan manfaat kepada Pengelola dalam mengalokasikan sumber daya dengan lebih efektif dan fokus pada pengembangan fasilitas dan layanan.

b. Transparansi dan Akuntabilitas

Sistem informasi terintegrasi memungkinkan pelaporan dan pemantauan kondisi fasilitas secara real-time.

Sehingga dapat Meningkatkan transparansi dalam pengelolaan anggaran dan akuntabilitas dalam pelaksanaan tugas, sehingga memperkuat kepercayaan publik.

BACA JUGA: Jabar Pertanyakan Lambatnya Pengumuman Hasil Paramotor PON XXI

Pengelolaan sarana dan prasarana dengan baik secara tidak langsung dapat meningkatkan kapasitas SDM. Sehingga masyarakat dapat
menikmati pengalaman yang lebih baik dan fasilitas yang lebih aman dan nyaman.

Tak hanya itu, sarana dan prasarana olahraga di kota Bandung juga sangat memperhatikan fasilitas yang ramah bagi penyandang disabilitas dan inklusif. Sehingga dapat memberikan manfaat dalam meningkatkan kesetaraan akses terhadap fasilitas olahraga, mendukung keadilan sosial, dan mendorong partisipasi aktif dari seluruh masyarakat.

Kolaborasi dan komunikasi yang efektif antara pemerintah dan komunitas khususnya mitra Dinas Pemuda dan Olahraga, dan sektor swasta. Sehingga dapat meningkatkan kepercayaan dan kerjasama, serta menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan olahraga dan kesejahteraan masyarakat.

Dengan mengembangkan platform digital yang memungkinkan masyarakat memberikan umpan balik dan ide-ide untuk perbaikan fasilitas dan layanan. Dengan begitu, keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan fasilitas olahraga dan memastikan bahwa layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan mereka.

Baca Juga: Bandung Open 2024 Diharapkan Lahirkan Atlet Bulutangkis Level Dunia

Implementasi kebaruan-kebaruan ini dapat membawa transformasi signifikan dalam pengelolaan SOR / GOR di Kota Bandung, meningkatkan efisiensi operasional, kualitas layanan, dan kepuasan masyarakat, serta mendukung keberlanjutan jangka panjang fasilitas olahraga.

Integrasi sistem pengelolaan sarana olahraga dan gelanggang olahraga (SOR/GOR) di Kota Bandung memiliki potensi besar untuk direplikasi di masa depan, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.

Replikasi ini tidak hanya akan meningkatkan pengelolaan fasilitas olahraga secara luas tetapi juga mendukung pengembangan komunitas olahraga yang lebih inklusif, efisien, dan berkelanjutan di seluruh Indonesia.

Dengan menerapkan strategi-strategi integrasi sistem pengelolaan SOR/GOR di Kota Bandung dapat ditetapkan secara berkelanjutan.

Pentingnya dukungan pemerintah, pengembangan SDM, penggunaan teknologi yang fleksibel, serta partisipasi komunitas menjadi faktor kunci dalam memastikan sistem ini dapat berjalan dengan efektif dan terus berkembang seiring waktu.

Dukungan finansial yang kuat dan fokus pada keberlanjutan lingkungan juga akan memastikan bahwa fasilitas olahraga di Kota Bandung dapat terus memberikan manfaat jangka panjang bagi atlit dan masyarakat. (Peserta PKA angkatan 1 PKASN LAN RI. H. Hendy Maulana Yusuf)

(Yusuf Mugni)

Berita Terbaru

spot_img