Senin 9 Desember 2024

Garut Siap Sukseskan Program Geber Si Jumo dan Jamilah

GARUT,FOKUSJabar.id: Pemerintah Provinsi Jawa Barat Pemprov Jabar) melalui Dinas Kesehatan meluncurkan program Gerakan Bersama Literasi Stunting, Imunisasi, Pencegahan DBD, Penanggulangan TBC (Geber Si Jumo) dan Jaga Ibu Hamil Lingkungan Bersih dan Sehat (Jamillah) dengan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) .

Peluncuran program Geber Si Jumo dan Jamilah dilakukan serentak di berbagai kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. Dengan pusat acara di Kota Majalengka.

BACA JUGA:

Jabar Matangkan Pembangunan Jatinangor City of Digital Knowledge

Di Kabupaten Garut, acara dilangsungkan di Aula Pondok Pesantren Persis Tarogong, Rabu (22/5/2024).

Pj Bupati Garut, Barnas Adjidin mengapresiasi program Si Juno dan Jamilah. Dia berharap, dapat menekan angka stunting, DBD dan TBC di wilayahnya.

Barnas berpesan kepada para siswa untuk menjaga kesehatan dengan makan yang cukup dan berolahraga.

“Jadi kalau sehat itu adik-adik bisa beraktivitas. Bisa membantu orang lain dan tidak perlu mengeluarkan biaya untuk berobat,” katanya.

Barnas menyoroti pentingnya mengosumsi tablet tambah darah bagi siswa perempuan. Hal itu untuk mencegah stunting pada anak.

“Saya minta nanti ada gerakan makan tablet tambah darah di sekolah-sekolah. Supaya anak kita tidak stunting,” ujar Barnas Adjidin.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani menyatakan, tujuan program tersebut  untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang stunting, DBD, TBC dan imunisasi.

geber si jumo dan Jamilah fokusjabar.id
Pj Bupati dan Kepala Dinkes Garut

Sehingga mereka dapat menyebarkan pengetahuan tersebut kepada teman dan keluarga.

Pihaknya berharap, program tersebut dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Garut.

Terlebih, kasus stunting, DBD hingga TBC di Kabupaten Garut masih cukup tinggi. Capaian imunisasi juga masih belum optimal.

BACA JUGA:

Cemari Lingkungan, Pemkot Banjar Sidak Mie Gacoan

“Kita mulai dari sekolah. Nanti para siswa menjadi penggerak. Baik untuk lingkungan sekolah, lingkungan keluarga dan lingkungan tempat tinggalnya,” kata Leli.

Salah satu Superhero Jawa Barat (Sobat) Si Jumo dari MTs Persis Tarogong, Daneira Kinaya Salsabila (14), memberikan edukasi tentang DBD di hadapan Pj Bupati Garut dan tamu undangan.

Meskipun awalnya gugup, Daneira merasa senang bisa berbagi ilmu yang bermanfaat dengan banyak orang.

Ia berharap, Si Jumo dan Jamilah  rekan-rekannya atau yang lainnya bisa lebih aware terhadap stunting, DBD, TBC maupun imunisasi.

(Bambang Fouristian)

Berita Terbaru

spot_img