CIAMIS,FOKUSJabar.id: Pasca kejadian memilukan yang terjadi di Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis. Seorang suami Tarsum (50) tega menghilangkan nyawa istrinya sendiri Yanti (44) tentu menimbulkan kekhawatiran dampak traumatis terhadap anak dari kedua pasangan tersebut.
Kepala Desa Cisontrol Yoyo Waryono mengatakan saat ini kedua anak dari Tarsum dan Almarhum Yanti sudah menjalani kehidupannya dengan normal.
Waryono mengatakan, setelah Yanti meninggal dan Tarsum ditangkap Polisi, kedua anak tersebut telah menjalani kegiatan bermasyarakat seperti sedia kala.
” Malam jumat tadi kan hari terakhir tahlilan dan mereka berdua terlihat baik-baik saja,” katanya.
Waryono mengatakan, anak kedua pasangan suami istri tersebut memang ada dua yang pertama perempuan sudah berumahtangga. Kemudian yang kecil siswa kelas dua sekolah menengah atas (SMA).
” Kemungkinan anak yang sudah rumah tangga akan kembali ke rumahnya dan yang kecil karena masih sekolah akan tetap melangsungkan pendidikannya,”ucapnya.
Waryono melanjutkan, untuk kondisi psikis anak yang kedua saat ini cukup baik. Kondisinya terlihat normal dalam berinteraksi dengan teman-teman sekolahnya. Hal itu terlihat saat teman-temannya hadir pada acara tahlilan.
” Anak itu sudah mendapatkan pendampingan dari PPA dan Dinsos Kabupaten Ciamis,”jelasnya.
Waryono menjelaskan, rencana kedepannya Paman Tarsum yang akan mengurus anak kedua Tarsum menunggu selesai sekolah.
” Anak itu akan tetap menyelesaikan pendidikannya. Kemudian rencananya kalau sudah lulus akan bersama kakaknya,” ungkapnya.
(Husen Maharaja/Irfansyahriza)
 yang tega menghilangkan nyawa istrinya sendiri Yanti (44) , kembali menjalani aktivitas normal){kind=link}