Kamis 12 Desember 2024

Pemprov Jabar Berikan Ventilator, RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya Optimalkan ICU Bayi

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Terima bantuan ventilator dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar), RSUD Singaparna Medica Citrautama (SMC) Kabupaten Tasikmalaya, tetap fokuskan untuk melayani pasien bayi (neonatus).

Meskipun dapat digunakan untuk pasien dewasa, namun sejauh ini, dari total sekitar sembilan unit ventilator yang ada di RSUD SMC, dioptimalkan di ruang khusus atau intensive care unit (ICU) bayi.

“Alhamdulillah kita menerima bantuan satu unit ventilator dari provinsi. Akan kita optimalkan di ruang ICU bayi untuk pelayanan pasien Neonatus Intensive Care (pelayanan intensive bayi),” kata Direktur RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya, Iman Firmansyah, Sabtu (30/9/2023).

BACA JUGA: RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya Bakal Operasikan 25 Unit Mesin Cuci Darah

Sebelumnya, Pelaksana Harian Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja menghadiri serah terima ventilator pada 13 rumah sakit di Jabar di kantor RSUD Sayang Cianjur, Kabupaten Cianjur, Kamis (21/9/2023).

Dia mengapresiasi UNDP Indonesia dan Croda Foundation yang telah menjadi mitra Pemda Provinsi Jabar dalam meningkatkan akses perawatan dan pelayanan kesehatan yang berkualitas.

“Kami juga mengapresiasi Dinas Kesehatan, yang secara konsisten teman-teman di Posko Oksigen yang terus mencari alternatif pendanaan untuk mensupport alat-alat kesehatan dan lain sebagainya. Terbukti kita mendapatkan 13 ventilator yang memang sangat bermanfaat,” kata Setiawan.

Adapun 13 RSUD yang diberikan ventilator, yakni Rumah Sakit Paru Sidawangi, RS Pameungpeuk Garut, RS Sayang Cianjur, RS PANDEGA Pangandaran, RS DR. Slamet Garut, dan RS Jampang Kulon.

Selain itu, RSUD Ciamis, RSUD Cibabat Cimahi, RSUD Cideres Majalengka, RSUD Sumedang, RSUD Bandung Kiwari, RSUD SMC Tasikmalaya, dan RSUD Arjawinangun.

Kepala Dinas Kesehatan Jabar, Vini Adiani Dewi menuturkan, hibah ventilator berawal dari kerjasama Dinas Kesehatan Provinsi Jabar, UNDP Indonesia dan Croda Foundation, dalam pengadaan tabung oksigen pada masa pandemi COVID-19.

Seiring berjalannya waktu, terang dia, angka COVID-19 menurun, maka terjadi negosiasi untuk mengalihkan hibah yang diberikan.

BACA JUGA: Bojan Hodak Nilai Persita Tangerang Lawan Berat

“Dengan adanya penurunan kasus COVID-19, kami akhirnya bernegosiasi dengan UNDP dan Croda dalam hal ini untuk mengalihkan bantuan tabung oksigen tersebut pada pengadaan ventilator,” kata Vini.

Dia mengemukakan, 13 ventilator ini diberikan kepada rumah sakit yang dianggap ke depannya lebih responsif, inovatif dan bersemangat memberikan pengembangan layanan yang lebih baik.

(Farhan).

Berita Terbaru

spot_img