Kamis 12 Desember 2024

Musim Kemarau, Plh Wali Kota Bandung Minta Kewilayahan Waspada Potensi Kebakaran

BANDUNG,FOKUSJabar.id:Pemerintah kota (Pemkot) Bandung mengingatkan potensi kebakaran di musim kemarau. Oleh karena itu, masyarakat dan relawan di wilayah diminta untuk mewaspadai ancaman bencana tersebut.

“Kalau di musim kemarau Bandung itu potensi terbesarnya adalah kebakaran. Ini yang harus kita betul-betul antisipasi makanya kami sudah mengingatkan kepada jajaran dinas kebakaran, relawan relawan ini dioptimalkan,”kata Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna, Jumat (11/8/2023).

BACA JUGA: Semangat Bangkit dari Hantaman Pandemi, Saung Angklung Udjo Berhasil Raih Rekor Dunia Guinnes Word Record

Ema menyebut, aparat kewilayahan di tingkat kelurahan harus dapat menyosialisasikan tentang ancaman potensi kebakaran di musim kemarau. Termasuk melakukan pendekatan kepada tokoh agama untuk menyosialisasikan hal tersebut.

Menurutnya, musim kemarau angin akan lebih besar. Terik matahari pun dapat mempercepat potensi kebakaran.

“Saya mintakan antisipasi itu harus lebih jauh maksimal supaya kewaspadaan masyarakat meningkat,” katanya.

Selain itu, keberadaan hidran harus dimaksimalkan dan terus ditambah. Termasuk berkoordinasi dengan PDAM untuk mendorong hidran lebih diperbanyak.

BACA JUGA: Jabar Usulkan 18 KKS, Salah Satunya Kabupaten Garut

“Jadi empat UPT di Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana itu nanti bisa berjalan optimal dengan kebutuhan sarana pra sarana termasuk sumber airnya juga,” kata dia.

Ema mengungkapkan, setiap musim kemarau pasokan air PDAM akan berkurang. Sehingga, distribusi ke masyarakat akan terhambat. Sumur retensi dapat dimanfaatkan.

“Alhmdulillah di Cikalong sudah bisa menopang kebutuhan masyarakat di Bandung Selatan. Sekarang sudah mulai buka layanan yang kemarin saya lihat di daerah Bandung Kidul Kelurahan Kujang Sari,”ujarnya.

(Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

Berita Terbaru

spot_img