CIAMIS,FOKUSJabar.id: Kelestarian alam di kompleks Makam Ronggeng Dusun Pasirnagara, Desa Salakaria Kecamatan Sukadana Kabupaten Ciamis Jawa Barat (Jabar) benar-benar terjaga dengan baik.
Pasalnya, masyarakat setempat patuh terhadap larangan para karuhun agar tidak semena-mena mengambil/menebang pohon yang ada di lokasi yang dikeramatkan tersebut.
BACA JUGA:
Pentas Ronggeng Tabu bagi Warga Pasirnagara
Warga Dusun Pasirnagara patuh karena takut kena karma leluhur. Yakni, hidupnya akan susah bila nekat menebang pepohonan yang ada di lokasi Makam Ronggeng.
Menurut Kuncen Makam Ronggeng, Hidayat, masyarakat di Dusun Pasirnagara tidak akan ada yang berani melanggar pantangan tersebut.
Jika melanggarnya, akan didatangi makhluk gaib.
“Pernah suatu ketika ada warga yang tanpa pamit menebang bambu untuk keperluan pribadi. Besok harinya, Dia sakit,” kata kuncen, Rabu (2/8/2023).
Hidayat mengatakan, konon menurut informasi orang tersebut pada malam harinya didatangi makhluk gaib yang menyeramkan dengan suara auman keras mirip Harimau.
“Karena ketakutan, orang itu sakit. Atas saran dari sesepuh, bambu hasil tebangannya dikembalikan lagi ke tempat asalnya,” ucapnya.
Hidayat mengatakan, cerita yang menyebar di masyarakat ada orang sakit setelah mengambil bambu tanpa izin dari lokasi Makam Ronggeng.
Hingga kini, warga Dusun Pasirnagara tidak ada yang berani lagi berbuat seperti itu.
Mahasiswa Unigal Harus Bisa Menjaga Nama Baik di Lokasi KKN
Hidayat melanjutkan, karena lokasi pemakaman Ronggeng sangat disakralkan oleh warga, maka walaupun ada pohon yang tumbang tidak ada seorangpun yang mengambilnya.
“Pohon yang tumbang pun oleh warga dibiarkan sampai lapuk,” ungkapnya.
(Husen Maharaja/Bambang Fouristian)