Kamis 12 Desember 2024

Ridwan Kamil Sebut Pasar Kreatif Jabar Etalasai Produk Otentik

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meresmikan Pasar Kreatif Jabar di kawasan Cikutra, Kota Bandung, Jumat (7/7/2023). 

Pasar Kreatif Jabar merupakan komitmen  Pemerintah Daerah Provinsi Jabar untuk mendorong peningkatan perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan sumber daya alam dan sumber daya budaya bagi industri kreatif secara berkelanjutan. 

Menurut Ridwan Kamil, kawasan Pasar Kreatif Jabar menjadi wadah bagi pelaku ekonomi kreatif untuk unjuk gigi terkait produk otentik khas Jabar  kepada masyarakat secara luas. 

BACA JUGA: Ridwan Kamil Pastikan Santri Al-Zaytun Diambil Alih Kementrian Agama

“Hari ini mengawali sebuah visi, Jawa Barat ingin terdepan menjadi tuan rumah di negerinya sendiri terkait produk-produk ekonomi kreatif,” ujar Ridwan Kamil saat ditemui usai meresmikan. 

Untuk menyokong itu, Gubernur Ridwan Kamil pun menyediakan sebuah lahan yang dimilliki oleh Pemda Provinsi Jabar dengan konsep kawasan. Hal tersebut dilakukan agar perputaran ekonomi dapat berlangsung dengan cepat. 

“Tempatnya sudah sangat pas, mudah-mudahan sukses. Memang konsepnya harus hidup 24 jam. Kalau mau 24 jam harus ada yang tinggal di sini, makanya (akan ada) tiga lantai. Lantai satu tempat jualan, lantai dua tempat kreativitas, ada studio, kantor, co-working , dan lantai tiga kos-kosan karena di sini banyak universitas. Pasti menyenangkan tinggal di sini,” kata dia.

Ia menjelaskan, pembangunan Pasar Kreatif Jabar akan berlangsung dua tahap. Pada tahap pertama sudah selesai dengan 32 tenant dan 11 booth gerobak. 

“Baru tahap satu, sesuai anggarannya nanti diteruskan sampai tahap selanjutnya hingga semuanya nanti 27 kabupaten/kota punya perwakilan merek-merek lokal, yang akhirnya menjadi tuan rumah di negeri sendiri, kita merdeka dari merek asing yang sebenarnya produk lokalnya juga ada,” ucapnya. 

BACA JUGA: Resmi Dilantik, TI Jabar Siap Tingkatkan Prestasi Taekwondo

Keberadaan pasar ini menjadi bukti bahwa masyarakat Jawa Barat memang terdepan dalam menuangkan sebuah gagasan dan ide yang menghasilkan produk UMKM unggulan. 

“Kita melihat ekonomi kreatif ini adalah andalan Jawa Barat di masa depan karena berbasis gagasan, di mana orang Jawa Barat mah rata-rata kreatif,” kata dia.

Pasar Kreatif Jabar berdiri diatas lahan milik Pemprov Jabar dan akan menjadi pusat pemasaran dan pengembangan ekonomi kreatif di Jawa Barat, yang terletak di Jalan Pahlawan, Kota Bandung. 

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian & Perdagangan Noneng Komara Nengsih mengatakan, Grand launching Pasar Kreatif Jabar ini merupakan tahap pertama.

Kata dia, masih ada beberapa tahap lagi karena banyak tersedia lahan luas yang bisa dimaksimalkan untuk memajang karya kreatif Jabar sesuai misi Gubernur Ridwan Kamil.

“Ini baru tahap awal, baru 32 tenan yang ada saat ini. Sudah ada yang menempati, semuanya dari UMKM,” ujar Noneng usai peresmian.

Lahan untuk Pasar Kreatif Jabar di Cikutra, lanjet dia, merupakan aset Dinas Perindustrian dan Perdagangan, tapi dalam pengelolaannya nanti akan dipegang PT Jaswita, salah satu BUMD milik Pemdaprov Jabar.

“Itu aset Indag, tetapi ada penugasan pengelolaannya ke Jaswita supaya lebih profesional. Harapannya kita memperoleh profit,” kata Noneng.

Menurut Noneng, pembangunan Pasar Kreatif Jabar akan terus berlanjut karena diproyeksikan sebagai sentra ekonomi kreatif.

Harapannya sektor UMKM dan industri kreatif dapat mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan menyerap tenaga kerja secara lebih masif.

“Jawa Barat memiliki kontribusi 20,73 persen terhadap PDB ekonomi kreatif nasional, banyak menyerap tenaga kerja, tapi belum memiliki pusat ekonomi kreatif yang representatif,” katanya.

Noneng menambahkan, Pasar Kreatif Jabar merupakan komitmen Gubernur Ridwan Kamil dan Pemdaprov Jabar untuk mempertemukan supply dan demand ekonomi kreatif.

Berita Terbaru

spot_img