spot_img
Sabtu 4 Mei 2024
spot_img
More

    Jamin Kenyamanan Atlet, KONI Jabar Gandeng BPJS Ketenagakerjaan

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: KONI Jabar terus berupaya memastikan dan meningkatkan kenyamanan bagi para atlet, pelatih, ofisial, hingga insan olahraga untuk bisa mencetak prestasi terbaik. Salah satu upaya nyata yang dilakukan yakni menggandeng Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan wilayah Jawa Barat untuk melindungi keselamatan pelaku olahraga di Tanah Pasundan.

    Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Barat, Romi Erfianto mengatakan, kerjasama yang dijalin dengan KONI Jabar merupakan amanah dari Undang-undang Nomor 24 tahun 2011 tentang BPJS serta Undang-undang Nomor 11 tahun 2022 tentang Keolahragaan. Dalam undang-undang tersebut diamanatkan pemberian jaminan sosial bagi para pelaku olahraga.

    “Berdasarkan itu, BPJS Ketenagakerjaan bekerjasama dengan KONI Jabar untuk memastikan atlet, pelatih, dan seluruh pengurus serta ekosistem olahraga di Jabar mendapatkan perlindungan,” kata Romi saat ditemui usai penandatangan MoU di gedung KONI Jabar, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Senin (26/6/2023).

    fokusjabar.id KONI Jabar BPJS Ketenagakerjaan
    Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Jawa Barat, Romi Erfianto saat memaparkan berbagai program yang disiapkan bagi atlet, pelatih, dan insan olahraga Jabar. (FOTO: Ageng)

    Program perlindungan yang disiapkan pihaknya, lanjut Romi, yakni program jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian. Kedua program tersebut diberikan terlebih dahulu untuk memberikan perlindungan bagi atlet, pelatih serta ekosistem olahraga di Jabar terhadap resiko cedera dan atau kecelakaan kerja saat berlatih maupun bertanding.

    “Program ini memberikan perlindungan mulai dari berangkat menuju lokasi latihan, saat latihan, hingga pulang kembali ke rumah, asrama, mess atau hotel. Jika terjadi hal yang tidak kita inginkan seperti cedera, kita pastikan ditangani secara medis karena ini menjadi aset apabila ada cedera di anggota tubuhnya. Kita siapkan layanan di 546 rumah sakit di Jabar yang bekerjasama serta 900 rumah sakit secara nasional,” Romi menuturkan.

    BACA JUGA: Iman Firmansyah Calon Tunggal Ketua Umum ISSI Jabar 2023-2027?

    Ketua Umum KONI Jabar, M. Budiana menuturkan, seluruh atlet cabang olahraga peserta babak kualifikasi PON XXI sekitar 1.600 orang tercover oleh BPJS Ketenagakerjaan. Dengan demikian, setiap atlet bisa lebih fokus dalam berlatih dan bertanding untuk tampil semaksimal mungkin di babak kualifikasi dan lolos ke babak final pada PON XXI tahun 2024 di Sumatera Utara dan Aceh.

    “Selain 1.600 atlet pelatda babak kualifikasi PON XXI yang terjamin BPJS Ketenagakerjaan, kita juga memasukkan pelatih, ofisial serta pengurus sehingga totalnya mencapai sekitar 2 ribu orang,” kata Budiana.

    fokusjabar.id KONI Jabar BPJS Ketenagakerjaan
    Ketua Umum KONI Jabar, M. Budiana saat memberikan sambutan usai penandatanganan MoU dengan BPJS Ketenagakerjaan wilayah Jabar. (FOTO: Ageng)

    Dengan mendapatkan jaminan dari BPJS Ketenagakerjaan, lanjut dia, atlet diharapkan semakin nyaman karena terjamin. Kerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan, diharapkan semakin memberikan kenyamanan dalam mempersiapkan atlet tampil sebaik mungkin di babak kualifikasi dan semakin banyak atlet Jabar yang lolos ke PON XXI untuk mencapai target Jabar Hattrick Juara Umum.

    “Kita akan cover sampai tuntas. Artinya terus berlanjut sampai dengan pelaksanaan PON XXI selesai dilaksanakan meski dari sisi jumlah kemungkinan akan ada pengurangan sesuai dengan kuota atlet Jabar yang lolos. BPJS Ketenagakerjaan ini sudah teruji dan pembuktiannya sangat signifikan dalam melindungi keselamatan atlet, pelatih, ofisial, hingga insan olahraga di Jabar,” Budiana menegaskan.

    (Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img