BANJAR,FOKUSJabar.id: Pemkot Banjar Jawa Barat (Jabar) memastikan batal menata ruas Jalan Raden Hamara Effendi.
Pembatalan tersebut menyusul adanya aksi penolakan dari masyarakat dan pedagang di wilayah Jalan Raden Hamara Effendi Kota Banjar.
BACA JUGA: Bawaslu Kota Banjar Minta Mahasiswa Ikut dalam Pengawasan Partisipasif Pemilu 2024
Kepala Bidang Perekonomian dan Sumber daya Alam (PSDA) Pemkot Banjar, Husein mengatakan, kebijakan One Way di Jalan Raden Hamara Effendi terbentur anggaran dan belum ada keputusan yang jelas.
Sebelumnya FOKUSJabar mengabarkan, masyarakat Jalan Hamara Effendi menolak keras terhadap kebijakan One Way. Mereka memasang spanduk penolakan.
Kabid Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ) Wardoyo menyampaikan, Dishub sejauh itu belum memikirkan kebijakan One Way. Pasalnya terbentur anggaran.
Menurutnya, perlu waktu untuk melakukan kajian dan kesepakatan bersama lewat survey kepada masyarakat secara langsung.
BACA JUGA: Banjar Waterpark Disulap jadi Wisata Kuliner
Namun untuk melakukan survey tersebut butuh anggaran yang tidak kecil. Pihaknya tidak mau berbenturan dengan keinginan masyarakat.
Padahal sebenarnya, dengan adanya kebijakan Pemkot Banjar (One Way) di jalan Hamara Effendi bisa menjadi potensi besar untuk menumbuhkan ekonomi.
“Saya pikir Jalan Hamara Effendi berpotensi besar menjadi pusat perekonomian seperti di jalan Braga dan Tasik,” pungkasnya.
(Budi Nugraha/Bambang Fouristian)
 memastikan batal menata ruas Jalan Raden Hamara Effendi. Pembatalan tersebut menyusul){kind=link}