TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Kader Posyandu merupakan elemen dan unsur terdepan yang membantu pemerintah dalam menangani permasalahan kesehatan di masyarakat.
“Mereka tenaga terdepan yang berperan penting untuk mencegah munculnya kasus-kasus penyakit. Salah satunya, stunting,” ungkap Anggota DPRD Kota Tasikmalaya, Dodi Ferdiana Kusnandar saat Rakor Pembinaan Kader Posyandu di Kantor Kecamatan Indihiang, Kota Tasikmalaya, Selasa (30/5/2023).
BACA JUGA:
Pemkot Bandung Siap Dukung Sensus Pertanian
Ia menjelaskan, mereka harus mendapat dukungan dan perhatian dari pemerintah daerah.
“Melalui Pokok Pikiran (Pokir), hari ini mengumpulkan kader posyandu. Mereka diberikan pelatihan dan pembinaan untuk meningkatkan pengetahuan sera kompetensi dalam penanganan stunting,” jelasnya.
Menurut Dia, kiprah para kader sudah banyak dirasakan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
“Mereka telah mendedikasikan jiwa dan raganya demi kesehatan masyarakat. Salah satunya menurunkan kasus stunting,” kata Dia.
Kepala Puskesmas Indihiang, Yani Maryani berharap, Pemda terus mendorong para kader agar semakin memiliki kemampuan yang baik dan kompeten.
“Mereka telah membantu pemerintah dalam menangani permasalahan kesehatan. Termasuk menangani kasus stunting di Kota Tasikmalaya,” ujarnya.
BACA JUGA: Polsek Indihiang Gerebek Kontrakan Tempat Jual Miras
Ia menuturkan, kader posyandu sangat berjasa dalam membantu masyarakat untuk hidup sehat dan bahagia.
“Alhamdulillah, hari ini ada anggota Dewan yang peduli dengan menggelar pembinaan dan pelatihan. Tentu ini dapat meningkatkan kemampuan kader dalam melakukan pelayanan kesehatan,” ujarnya.
“Ke depannya kompetisi kader akan terus digenjot agar kasus stunting semakin tutun,” pungkasnya.
(Seda/Anthika Asmara)