BANJAR,FOKUSJabar.id: Pasar Murah Ramadhan Kota Banjar menjual keperluan sembako dengan harga murah. Hal tersebut membuat antusias masyarakat berbondong mendatangi kegiatan operasi pasar murah terutama para ibu.
Petugas Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan, Iman Hermana mengatakan akan mengadakan operasi pasar murah di bulan ramadhan sebanyak empat kali di empat kecamatan.
“Kita mengadakan operasi pasar ini di bulan Ramadhan sebanyak empat kali di empat kecamatan” ucap Irman.
Untuk menggelar kegiatan operasi pasar murah di wilayah kecamatan Langensari ia lebih memilih menyelenggarakan di halaman Desa Kujangsari.
“Kebetulan tahun kemarin juga sudah kerja sama dan bisa kita lihat masyarakatnya sangat antusias” katanya Selasa (11/04/2023).
Selain itu, di wilayah Kujangsari sendiri jarak antara lokasi dengan pasar lumayan jauh, ada beberapa item komoditi di bawah di pasaran terutama harga minyak goreng.
Baca Juga: Teroris Asal Uzbekistan Bunuh Petugas Imigrasi di Jakarta
“Harga minyak kan harga HET nya Rp 14.000 dan kita jual dengan harga Rp 13.500 per liter. Cuma kuantitas kita batasi per orang hanya bisa membeli 2 liter agar merata” ungkapnya.
Di lokasi yang sama Tia warga Desa kujangsari Kecamatan Langensari Kota Banjar merasa sangat senang dengan adanya program pasar murah di bulan Ramadhan.
“Harganya cukup murah dan lokasinya juga tidak jauh dari rumah, jadi bisa nyetok untuk lebaran nanti” ujarnya seusai belanja di pasar murah ramadhan.
Sementara Mujahid selaku kepala desa Kujangsari sari mengatakan, adanya pasar murah di wilayahnya sangat terbantu sekali.
“Alhamdulillah masyarakat Kujangsari merasa terbantu dengan adanya pasar murah untuk memenuhi bahan makanan masyarakat kujangsari” ucapnya.
Pasalnya, melihat situasi mendekati hari lebaran harga-harga sembako mulai melambung tinggi.
“Saya berharap kegiatan seperti ini kalau bisa jadi kalender tahunan apalagi menghadapi inflasi, harga-harga naik. Jadi, saya kira operasi pasar seperti ini harus kita laksanakan agar masyarakat tidak keberatan dengan harga-harga yang melambung tinggi” pungkasnya.
(Sajidin/Erwin)